Abstrak
Kualitas sumber daya pegawai dapat ditingkatkan antara lain dengan memberikan pendidikan kerja dan pelatihan kerja yang terencana dan sistematis. Pendidikan kerja dan pelatihan kerja dalam instansi meningkatkan kinerja umum pegawai, termasuk pengetahuan dan keterampilan yang mendukung, mengoptimalkan, dan memaksimalkan kinerja instansi sehingga mereka dapat mencapai dan mengelola tujuan instansi. Upaya peningkatan kinerja umum pegawai di Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk sangat penting karena adanya berbagai aspek yang berhubungan dengan upaya peningkatan pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pendidikan dan pelatihan dengan kinerja umum pegawai di Puskesmas Kebon Jeruk pada tahun 2023. Metode penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Pegawai di Puskesmas Kebon Jeruk dengan kategori dokter, perawat, dan bidan dijadikan sampel pada penelitian ini dengan metode total sampling, yang berjumlah 99 pegawai. Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi kuesioner melalui Google Forms. Analisis data yang digunakan meliputi analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil univariat didapatkan sebesar 51,5% pegawai mempunyai kinerja yang kurang baik. Hasil uji Chi-Square menunjukkan adanya hubungan pendidikan kerja (P-value = 0,004) dan pelatihan kerja (P-value = 0,002) dengan kinerja umum pegawai di Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk. Diharapkan kepada pihak Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk untuk meningkatkan kinerja para pegawai dengan memperhatikan disiplin kerja pegawai dan memberikan kesempatan lebih banyak kepada pegawai untuk berpartisipasi dalam pelatihan kerja yang relevan dengan profesi masing-masing, sehingga mutu pelayanan kesehatan menjadi lebih baik.