Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Herding, Overconfidence dan Risk Tolerance terhadap Keputusan Investasi Saham Syariah pada investor generasi Z di DKI Jakarta baik secara parsial maupun simultan. Pendekatan pada penelitian ini yaitu kuantitatif dengan menggunakan model regresi linear berganda. Penelitian memakai data primer dengan penyebaran kuesioner, jumlah sampel yang digunakan adalah 100 orang investor generasi Z yang ada di DKI Jakarta. Olah data menggunakan Microsoft Excel dan SPSS Versi 29 dengan uji hipotesis berupa Uji T, Uji F dan Uji Koefisien Determinasi (R2). Hasil penelitian Uji T dan Uji F menunjukkan bahwa Herding, Overconfidence dan Risk Tolerance secara signifikan berpengaruh terhadap Keputusan Investasi Saham Syariah pada investor generasi Z di DKI Jakarta. Hal ini tentunya dibuktikan dengan hasil yang diperoleh berdasarkan pengujian hipotesis. Hasil uji T untuk Herding memiliki nilai thitung sebesar 8,604 lebih besar dari ttabel yaitu sebesar 1,984 dengan nilai signifikansi <0,001 < 0,050. Overconfidence memiliki nilai thitung sebesar 5,520 lebih besar dari ttabel yaitu sebesar 1,984 dengan nilai signifikansi <0,001 < 0,050. Risk Tolerance memiliki nilai thitung sebesar 7,583 lebih besar dari ttabel yaitu sebesar 1,984 dengan nilai signifikansi <0,001 < 0,050. Sedangkan hasil pada uji F memiliki nilai fhitung sebesar 122,252 > ftabel sebesar 2,699 dengan nilai signifikansi <0,001 < 0,050. Kemudian pada uji koefisien determinasi (R2) persentase perubahan variabel Herding, Overconfidence dan Risk Tolerance sebesar 78,6 % dan sisanya 21,4 % dijelaskan pada variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini.