OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S07-24067
Judul : Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Karakter Religius di SMK Perwira Jakarta
Pengarang : Rani Yulisa
Penerbit dan Distribusi : FAI
Subjek : Peran Guru pendidikan agama islam dalam Menanamkan Karakter Religius
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S07-24067 S07-24067 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 77796
 Abstrak
Penelitian ini berlatar belakang dari karakter religius peserta didik yang masih kurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran yang dilakukan oleh guru pendidikan agama islam dalam hal menanamkan karakter religius kepada peserta didik kelas X BDP pada aspek penghayatan religius. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Informan dari penelitian ini adalah guru pendidikan agama islam dan peserta didik kelas X BDP. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Perwira Jakarta dengan Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru pendidikan agama islam dalam menanaman karakter religius peserta didik yaitu 1) Guru menjelaskan karakter religius kepada peserta didik, 2) Guru mengadakan kegiatan yang berkaitan dengan penanaman karakter religious, 3) Guru bekerja sama pada kegiatan rohis setiap hari sabtu, 4) Guru memberikan contoh kepada peserta didik seperti dalam hal pelaksanaan ibadah, 5) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik pada upaya memiliki karakter religius yang baik, dan 6) Guru memberikan nasehat kepada peserta didik yang tidak melakukan kegiatan keagamaan. Dengan demikian, peran yang dilakukan guru PAI di SMK Perwira sebagai pendidik, pengajar, sumber belajar, fasilitator, pembimbing, motivator, dan penasehat. Penanaman karakter religius ini dilakukan dengan metode pembiasaan, kontinuitas, ceramah dan keteladanan. Adapun yang menjadi faktor penghambat yaitu berupa respon yang kurang dari peserta didik saat diajak untuk melakukan shalat dzuhur berjamaah. Dan faktor yang dapat mendukung berjalannya kegiatan karakter religius di sekolah karena fasilitas yang memadai dan nyaman untuk digunakan.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox