Melihat pesatnya penularan COVID-19 yang sangat cepat serta sangat berbahaya yang dapat mengancam apabila tidak dilakukan dengan segera ditangani, salah satu cara yang paling mungkin untuk mencegah penyebaran virus ini adalah vaksinasi. Kemenkes RI menggunakan Iklan Layanan Masyarakat (ILM) di Youtube sebagai alat untuk menyampaikan informasi berupa pesan komunikasi, termasuk penggunaan. Oleh karena itu, peneliti tertarik meneliti bagaimana isi pesan komunikasi yang terdapat dalam iklan layanan masyarakat ?Ayo Imunisasi - Simulasi Imunisasi COVID-19? dari Kementerian Kesehatan RI di Youtube? Dan Bagaimana analisis isi pesan dalam pendekatan kualitatif yang terkait dengan iklan layanan masyarakat ?Ayo Imunisasi - Simulasi Imunisasi COVID-19? dari Kementerian Kesehatan RI di Youtube? Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dengan analisis isi Philip Mayring. Peneliti menghubungkan suara, teks, dan gambar yang ditampilkan, serta semua tindakan yang dilakukan didasarkan pada tujuan tersebut, sehingga bisa menarik garis besar pesan komunikasi yangt disampaikan oleh Kemenkes RI. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian deksriptif digunakan untuk mendeskripsikan isi pesan Iklan Layanan Masyarakat ?Ayo Imunisasi ? Simulasi Imunisasi COVID-19? dari Kementerian Kesehatan RI di Youtube. Teknik pengumpulan data dengan riset kepustakaan dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis isi Philip Mayring. Hasil penelitian dengan menggunakan analisis isi Philip Mayring menunjukkan bahwa pesan komunikasi yang disampaikan oleh Kemenkes RI, yaitu vaksinasi adalah pemberian vaksin (antigen) yang dapat merangsang pembentukan imunitas (antibodi) sistem imun di dalam tubuh. Vaksinasi sebagai upaya pencegahan primer yang sangat handal mencegah penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi. Dengan prosedur vaksinasi yang benar diharapkan akan di peroleh kekebalan yang optimal, penyuntikan yang aman dan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang minimal..