Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana manajemen komunikasi CSR PT KAI dalam menjaga komitmen kepedulian lingkungan melalui Bank Sampah Simpel. Di Bandung ada satu suatu lingkungan yang sangat kumuh sehingga didirikannya suatu kegiatan Bank Sampah atau dengan istilah menabung sampah sehingga tidak ada lagi sampah yang berserak karena lebih baik dikumpulkan lalu ditukar dengan uang rupiah sebagai gantinya. Setelah didirikan kegiatan tersebut kini lingkungannya menjadi bersih bahkan mendapat apresiasi dari Pemerintah setempat untuk dijadikan desa rujukan pengolahan sampah. Manajemen komunikasi CSR PT KAI meliputi empat tahapan manajemen komunikasi yaitu, perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan monitoring atau evaluasi. Teori yang digunakan adalah Manajemen Komunikasi dengan konsep Corporate Social Responsibility. Metodologi yang digunakan adalah pendekatan kualitataif, metode penelitian studi kasus dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan manajemen komunikasi CSR PT KAI dalam komitmen kepedulian lingkungan melalui Bank Sampah Simpel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Komunikasi dalam manajemen dikatakan oleh G.R Terry ?management is communication? dari pendapat tersebut terlihat betapa pentingnya peran komunikasi dalam kegiatan manajemen keempat tahap tersebut diimplementasikan sesuai dengan tahapan manajemen komunikasi yang sesuai dengan konsepnya G. R. Terry. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa PT KAI telah menerapkan manajemen komunikasi melalui kegiatan CSR PT KAI dalam komitmen kepedulian lingkungan melalui Bank Sampah Simpel dan di evaluasi setiap setahun sekali untuk mengontrol programnya.