Neuroticism merupakan bagian dari Big Five Personality yang dapat menilai ketidakstabilan dan kestabilan emosi seseorang, kemampuan individu untuk beradaptasi, ketidakmampuan menyesuaikan diri,serta memiliki ide-ide yang tidak realistis. Self-disclosure merupakan cara atau metode seseorang untuk mengungkapkan informasi pribadi kepada orang lain melalui media sosial, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh Neuroticism terhadap Self-Disclosure remaja pengguna media sosial Tiktok pada masa pandemi COVID-19. Responden penelitian ini berjumlah 202 responden remaja yang terdiri dari 29 laki-laki dan 173 wanita yang berusia sekitar 13-18 tahun, terdapat dua variable yang diukur dalam penelitian ini yaitu neuroticism dan self disclosure, data dalam penelitian dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner menggunakan skala likert. Data yang sudah diperolah dalam penelitian ini kemudian akan dianalisis dengan teknik analisa data regresi linear sederhana dengan bantuan aplikasi statistik Jamovi 1.1.9.0. Hasil analisis pengaruh neuroticism terhadap self disclosure menunjukan bahwa nilai R 0,516 R Square 0,159. Berdasarkan analisa anova didapatkan nilai F sebesar 72.6 dengan nilai p <0,001. Dan menunjukan B = 0.516 dengan nilai p <0,001 yang menunjukan bahwa terdapat pengaruh antara neuroticism terhadap self disclosure