OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S06-24001E
Judul : Persepsi Mahasiswi Fisip Uhamka Pada Iklan Rokok Djarum 76 Versi ?Pengen Kurus? Di Youtube
Pengarang : Muhammad Alfarel
Penerbit dan Distribusi : FISIP
Subjek : iklan, rokok Djarum 76, pengen kurus, iklan rokok
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S06-24001E S06-24001E TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 77632
 Abstrak
Meningkatnya pertumbuhan media massa Di era saat ini banyak perusahaan- perusahaan besar yang mengangkat pesan, serta kritik sosial dalam sebuah iklannya, baik sindiran atau pesan moral terkait permasalahan sosial yang sering atau sedang terjadi. Salah satu perusahaan Rokok Djarum 76 dengan judul ?Pengen Kurus? yang tidak lagi tayang di TV, mengangkat sebuah fenomena sosial yang sering terjadi di kehidupan sosial terutama kaum perempuan. Penelitian ini menggunakan paradigma Positivisme, dan konteks komunikasi yang digunakan adalah komunikasi massa. Penelitian ini juga menggunakan teori SOR. vi Untuk metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survei longitudinal dengan pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah angket atau kuisioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pesan sosial yang terkandung dalam iklan rokok Djarum 76 versi ?Pengen Kurus? dari semua video adalah memberikan pesan terhadap perempuan tidak semua hal harus didahulukan untuk kepentingan pribadi. Dan Faktor yang melatar belakangi pesan sosial dalam iklan rokok Djarum 76 versi ?Pengen Kurus? yaitu : 1). Penyampaian pesan moral/kritik sosial kepada masyarakat. 2). Masalah sosial yang terjadi di sekitar masyarakat. 3). Larangan iklan rokok yang tidak boleh menampilkan rokok. 4). Keinginan perempuan untuk memiliki tubuh yang sempurna yaitu ingin kurus diutamakan dari pada kepentingan lain yang lebih penting..
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox