Abstrak
Negara berpenghasilan tinggi memiliki lebih sedikit polusi partikulat, tetapi
Nitrogen Dioksida menjadi masalah di sebagian besar kota. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui nilai besarnya risiko pajanan NO2 dengan metode
Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL) pada pedagang tetap di
Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara Tahun 2023. Metode dan studi dalam
penelitian ini adalah ARKL dengan menggunakan pendekatan survey
observasional. Penelitian ini dilakukan dari bulan Januari-September tahun
2023. Populasi dan sampel sebanyak 36 orang pedagang tetap dan sampel udara
di Terminal Tanjung Priok. Analisis yang dilakukan adalah analisis univariat
pada pengukuran karakteristik pola aktifitas pedagang tetap dengan hasil ratarata
berat badan pedagang tetap 57,11 kg; rata-rata frekuensi pajanan yaitu
343,08 hari/tahun; rata-rata waktu pajanan yaitu 12,36 jam/hari; rata-rata durasi
pajanan yaitu 7,64 tahun; laju asupan sebanyak 20 m3/24 jam dan ARKL dengan
hasil penelitian di Terminal Tanjung Priok yaitu, konsentrasi Nitrogen Dioksida
di udara sebesar 0,01028 μg/Nm3; nilai intake atau asupan Nitrogen Dioksida
rata-rata sebanyak 0,001811; risiko Nitrogen Dioksida pada pedagang tetap ratarata
sebesar 0,090556; seluruh pedagang tetap di Terminal Tanjung Priok
memiliki nilai RQ <1 yang artinya pajanan Nitrogen Dioksida pada pedagangtetap masih dalam batas risiko yang aman bagi kesehatan. Bagi pedagang tetap
diharapkan menggunakan masker saat polusi meningkat dan merokok di
kawasan yang sudah ditentukan. Bagi pihak DinasPerhubungan diharapkanrutin melakukan pengukuran kualitas udara dan melakukan penanaman tanamanpenyerap polutan.