OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-24131e
Judul : Hubungan Pola Pemberian Makan, Pemanfaatan Posyandu dan Panjang Badan Lahir dengan Kejadian Stunting pada Balita di Puskesmas Cibadak Tahun 2023
Pengarang : Trisa Nurhudayanti
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek : stunting, balita, pola pemberian makan, pemanfaatan posyandu, panjang badan lahir
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-24131e S05-24131e TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 77578
 Abstrak
Stunting merupakan permasalahan gizi di dunia. Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan dan perkembangan pada balita karena kekurangan gizi kronis yang berkepanjangan. Sehingga, balita stunting memiliki tinggi badan lebih pendek dibandingkan dengan balita normal seusianya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pola pemberian makan, pemanfaatan posyandu dan panjang badan lahir dengan kejadian stunting pada balita di Puskesmas Cibadak Tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Variabel yang diteliti adalah pola pemberian makan, pemanfaatan posyandu dan panjang badan lahir sebagai variabel independen, serta kejadian stunting pada balita sebagai variabel dependen. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan november 2022 sampai september 2023 dan untuk pengumpulan data pada bulan juli 2023 yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Cibadak Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh balita yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas Cibadak dan untuk sampel mamakai metode purposive sampling dengan menggunakan perhitungan rumus besar sampel uji hipotesis beda dua proporsi didapatkan hasil 123 sampel. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square. Data penelitian diperoleh dari data primer dengan cara wawancara kuesioner dan pengukuran tinggi badan secara langsung. Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan pada variabel pola pemberian makan (P=0,000), pemanfaatan posyandu (P=0,000), dan panjang badan lahir (P=0,002). Diharapkan ibu balita dan petugas kesehatan selalu memantau pertumbuhan dan perkembangan balita untuk mencegah terjadinya stunting dengan cara rutin ke posyandu dan memenuhi kebutuhan nutrisi balita
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox