Obesitas berada pada peringkat ketiga penyebab gangguan kesehatan kronis dan menjadi tantangan terbesar dari kesehatan masyarakat global pada saat ini, terutama di daerah Jakarta Pusat. Kurangnya informasi mengenai kesehatan terutama mengenai pengetahuan gizi dan sikap dapat mempengaruhi perilaku gizi seimbang pada seseorang dan mengakibatkan adanya risiko terjadinya obesitas. Untuk itu, penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan gizi, sikap dan perilaku gizi seimbang dengan kejadian obesitas di Rumah Sakit Islam Jakarta. Populasi penelitian ini adalah pegawai Rumah Sakit Islam Jakarta. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif observasional dengan studi cross-sectional dan teknik pengambilan sampel menggunakan Quota sampling dengan jumlah sampel 60 pegawai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara kuesioner. Analisis data menggunakan uji statistik Chi -Square dengan derajat kepercayaan 95% (𝛼=0.05). Hasil penelitian ini menunjukan pengetahuan gizi seimbang dengan kategori kurang (55%), sikap gizi seimbang dengan kategori negatif (50%) dan perilaku gizi seimbang dengan kategori baik (70%). Berdasarkan hasil uji statistik menunjukan terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan gizi seimbang dan sikap gizi seimbang dengan kejadian obesitas pada pegawai di Rumah Sakit Islam Jakarta (p value <0,05). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku gizi seimbang dengan kejadian obesitas pada pegawai di Rumah Sakit Islam Jakarta (p-value >0,05).