Abstrak
Remaja merupakan peralihan masa dari anak-anak menjadi dewasa. Pada masa ini remaja mengalami perubahan emosi, tubuh, dan perilaku agar dapat diterima oleh teman sebaya. Namun ini menyebabkan remaja memiliki persepsi terhadap body image dan pola makan yang dapat mempengaruhi status gizi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan body image dengan status gizi remaja di SMA Dewi Sartika Tebet Jakarta Selatan dan untuk mengetahui hubungan pola makan dengan status gizi remaja di SMA Dewi Sartika Tebet JakartaSelatan. Penelitian ini adalah penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Mei-Juli 2023. Data body image diambil denganmenggunakan kuesioner Body Shape Questionnaire (BSQ), data pola makan diambil menggunakan kuesioner dengan pertanyaan terbuka, data status gizi remaja diambil dengan menggunakan indeks tubuh per umur (IMT/U) berdasarkan data berat badan, tinggibadan, dan umur. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X, XI dan XII SMA Dewi Sartika Tebet Jakarta Selatan. Sampel pada penelitian ini menggunakan simpel random sampling berjumlah 164 siswa. Teknik Analisa data yang digunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja dengan status gizi tidak normal sebanyak 51,2%. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa hubungan body image dengan status gizi dan hubungan pola makan dengan status gizi (Pvalue 0,001). Untuk itu, agar SMA Dewi Sartika Tebet Jakarta Selatan dapat menciptakan perilaku yang sehat sehingga berpengaruh kepada keseharian atau aktivitas siswa- siswi baik dalam mengkonsumsi makan atau dan percaya diri terhadap bentuk tubuh dengan cara mengedukasi melalui leaflet disertai gambar ? gambar agar mudah dimengerti.