Banyak perempuan yang beranggapan bahwa keputihan adalah hal yang wajar terjadi, padahal keputihan bisa saja menjadi tanda awal adanya kemungkinan penyakit reproduksi. Keputihan terjadi bukan hanya pada orang dewasa saja, remaja juga mungkin mengalami keputihan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan perilaku personal hygiene dengan kejadian keputihan tidak normal pada remaja putri di Pondok Pesantren Darul Hikmah Kabupaten Tangerang Tahun 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja putri berusia 15-18 tahun sebanyak 61 responden. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah total sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji Chi square. Hasil univariat menunjukkan mengenai gambaran perilaku personal hygiene pada remaja putri di Pondok Pesantren Darul Hikmah Kabupaten Tangerang tahun 2023 menunjukkan bahwa terdapat sebanyak 34 remaja putri (55,7%) memiliki perilaku personal hygiene negatif, sedangkan remaja putri yang memiliki perilaku personal hygiene positif sebanyak 27 orang (44,3%). Hasil bivariat didapatkan perilaku personal hygiene berhubungan dengan kejadian keputihan dengan Pvalue 0,041 (Pvalue ≤0,05). Saran yang diberikan yaitu untuk lebih meningkatkan lagi kebersihan perorangan khususnya pada organ kewanitaan, dengan rajin mencari informasi mengenai personal hygiene untuk diaplikasikan dikehidupan sehari-hari.