OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-22146e
Judul : Penambahan tepung pisang kepok dalam pembuatan banana cookies untuk atlet pasca pertandingan/latihan
Pengarang : ExqyZuliana Eliza
Penerbit dan Distribusi : --- Pilih Fakultas / Unit ---
Subjek : KARBOHIDRAT
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-22146e S05-22146e TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 76724
 Abstrak
Pisang kepok memiliki kandungan karbohidrat kompleks dan simpleks yang berpotensi sebagai bahan baku pangan atau makanan. Salah satu makanan yang sangat digemari oleh berbagai kalangan masyarakat adalah cookies. Dalam pembuatan cookies ini menggunakan pisang kepok. Pisang kepok akan menambah nilai gizi (karbohidrat) pada cookies yang dapat menggantikan glikogen yang hilang selama bertanding atau latihan sehingga berguna dalam memulihkan atlet. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan banana cookies yang dapat diterima secara organoleptik dan mengidentifikasi sifat fisik serta kimianya. Desain rancangan ini menggunakan rancangan acak lengkap satu faktor dan dua kali ulangan. Faktor perlakuan dalam penelitian ini adalah formulasi cookies dengan penambahan tepung pisang kepok yaitu F0 (0%), F1 (20%), F2 (30%), dan F3(40%). Analisis tepung pisang kepok meliputi analisis rendemen dan proksimat. Analisis organoleptik meliputi uji hedonik dan uji mutu hedonik dengan metode skala garis, analisis data menggunakan uji kruskal wallis, bila p-value p≤0,05 dilanjutkan dengan uji man whitney. Hasil penelitian ini menunjukan pada tepung pisang kepok diperoleh kadar air 5,45%, kadar abu 2,88%, kadar protein 3,38%, kadar lemak 0,61%, karbohidrat 87,7% dan randemen 27%. Hasil uji organoleptik menunjukan bahwa cookies berbeda nyata terhadap uji hedonik dan mutu hedonik (p≤0,05), formula terbaik adalah F3 dengan nilai kadar abu 2,47%, kadar air 4,16%, kadar protein 5,48%, kadar lemak 28,2%, kadar karbohidrat 59,7% dan jumlah kalori yang dihasilkan 373,52 kkal. Kandungan cookies terpilih memiliki nilai gizi per sajian 40 g, energi total 149 kkal, lemak total 16 g, protein 2 g, karbohidrat total 24 g. Cookies yang dihasilkan dapat memenuhi karbohidrat atlet setelah pertandingan/latihan. Salah satu tujuan utama dalam mengkonsumsi 14 karbohidrat loading sendiri setelah selesainya olahraga adalah untuk mengisi kembali simpanan glikogen yang terpakai sehingga kondisi atlet dapat secara cepat dipulihkan agar lebih siap menghadapi sesi latihan/pertandingan selanjutnya.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox