OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S08-23055
Judul : PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KESIAPAN KERJA PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR DI JAKARTA
Pengarang : Syafa Safira Fadhila
Penerbit dan Distribusi : FPSIKO
Subjek : Kesiapan Kerja, Motivasi, Mahasiswa
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S08-23055 S08-23055 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 76531
 Abstrak
Pandemi Covid-19 yang merebak sejak tahun 2020 hingga saat ini memiliki dampak yang sangat besar, salah satunya ialah dampak di bidang industri. Banyak perusahaan atau penggerak bisnis yang memilih untuk mengurangi karyawan atau yang disebut dengan PHK. Adanya hal ini, membuat pengangguran di Indonesia khususnya Jakarta semakin melonjak naik. Adanya kenaikan persentase pengangguran di Jakarta juga dapat berpengaruh terhadap kesiapan kerja mahasiswa tingkat akhir yang memikirkan bagaimana mereka harus memikirkan adanya persaingan bukan hanya dari kalangan mahasiswa saja, tetapi dari faktor lain seperti bersaing dengan karyawan berpengalaman yang terkena PHK. Menurut Caballero & Walker, 2010 Kesiapan kerja adalah merupakan tolok ukur selektif yang relatif baru dan digunakan dalam mengambil lulusan dan salah satu hal yang dihargai oleh perekrut kerja. Motivasi menurut McClelland (1950) ada beberapa tipe kebutuhan yang melatarbelakangi timbulnya motivasi yaitu need for power, need for affiliation, need for achievement. Alat ukur yang dipakai dalam penelitian ini adalah The Work Readiness Scale yang dikembangkan oleh Caballero dan Achievement Motivation yang dikembangkan oleh McClelland. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap kesiapan kerja mahasiswa tingkat akhir di Jakarta. Metode penelitian yang digunakan ialah kuantitatif dengan populasi mahasiswa tingkat akhir yang menempuh pendidikan di universitas wilayah DKI Jakarta. Metode pengambilan sampel yang digunakan ialah non probability sampling, yaitu purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh sebesar 52,2% dari variabel motivasi terhadap kesiapan kerja mahasiswa tingkat akhir di Jakarta. Hasil menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari motivasi terhadap kesiapan kerja mahasiswa
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox