Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosional terhadap adaptasi karir pada mahasiswa Pendidikan tinggi vokasi. Subjek Penelitian ini adalah Mahasiswa Pendidikan Tinggi Vokasi yang sudah bekerja dengan kriteria sudah bekerja minimal 3 bulan maksimal 1 tahun dan berusia 19-25 tahun. Jumlah responden berdasarkan jenis kelamin laki-laki berjumlah 22 orang dan perempuan berjumlah 82 orang. Menggunakan desain penelitian kuantitatif yang disebarkan melalui kuesioner offline dan online, dengan teknik Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah Skala Kecerdasan Emosional diukur menggunakan Trait Emotional Intelligence Questionnaire (TEIQue-SF) yang dikembangkan oleh Petrides (2001) yang diterjemahkan oleh Yulistin Tresnawaty (2018) dan Skala Adaptasi Karir form dari USA (Savickas & Porfeli, 2012). Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa korelasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara dimensi kecerdasan emosional terhadap adaptasi karir, dimana dimensi pertama yaitu self motivasi memiliki nilai pearson correlation sebesar 0.416 ( P < 0.5), Self Control memiliki nilai pearson correlation sebesar 0.443 ( P < 0.5), emotionality memiliki nilai pearson correlation sebesar 0.511 ( P < 0.5), sociability memiliki nilai pearson correlation sebesar 0.514 ( P < 0.5), dan adaptability memiliki nilai pearson correlation sebesar 0.593 ( P < 0.5) sedangkan pada dimensi well being tidak memiliki hubungan dengan adaptasi karir karena memiliki nilai pearson correlation sebesar - 0.136 ( P > 0.5).