Hipertensi masih menjadi masalah global karena prevalensi kasusnya yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Di Kabupaten Lebak sendiri prevalensi hipertensi mencapai 32,2%. Penyakit ini dapat memicu berbagai komplikasi penyakit kronis. Asupan lemak dan natrium yang kurang baik, pengetahuan gizi yang kurang, serta tingkat stress yang tinggi akan berdampak pada terjadinya hipertensi. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara asupan lemak, asupan natrium, pengetahuan terkait gizi dan tingkat stress terhadap kejadian hipertensi pada dewasa di Kelurahan Gunungkencana Kabupaten Lebak. Pengambilan data hipertensi menggunakan tensimeter, asupan lemak dan natrium menggunakan form food recall 2 x 24 jam, sedangkan untuk stress menggunakan kuesioner DASS 42. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional yang dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil dari penelitian ini berdasarkan uji statistik menggunakan uji Chi Square, ada hubungan asupan lemak (p = 0,048), ada hubungan asupan natrium (p = 0,000), ada hubungan pengetahuan gizi (p = 0,022) dan ada hubungan stress (p = 0,000) dengan kejadian hipertensi. Mengontrol asupan lemak dan natrium, pengetahuan gizi yang baik, serta pengelolaan emosi yang baik dapat mencegah hipertensi pada dewasa.