Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gaya komunikasi Walikota Jakarta Timur M. Anwar Dalam Mendorong Prestasi Pegawai Kantor Walikota Jakarta Timur? Teori yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari pendekatan enam gaya komunikasi yang dikemukakan oleh Moss Dalam buku human communication, Stewart L. Tubbs dan Sylvia. Diantaranya adalah gaya komunikasi Controlling style, Equalitarian style, Structuring style, Dynamic style, Relinquishing style, dan Withdrawal style. Kemudian dikaitkan dengan Konsep Kepemimpinan. Dengan menggunakan pendekatan teori ini, penulis menganalisa apa yang menjadi gaya komunikasi M. Anwar Walikota Jakarta Timur sebagai seorang pemimpin. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik yang digunakan peneliti adalah observasi, dokumentasi, Studi pustaka dan wawancara kepada M. Anwar Walikota Jakarta Timur, dan beberapa pegawai kantor Walikota Jakarta Timur, mengenai gaya komunikasi M. Anwar Walikota Jakarta Timur dengan mengikuti pedoman wawancara agar terarah. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa hanya ada satu gaya komunikasi yang dipakai oleh M. Anwar Walikota Jakarta Timur dan menjadi ciri khas beliau. Yakni gaya komunikasi structuring style, dengan beberapa bukti perkataan-perkataan yang dilontarkan M. Anwar Walikota Jakarta Timur dalam beberapa moment/acara dan Wawancara. Serta diikuti dengan macam-macam fungsi dari gaya komunikasi M. Anwar Walikota Jakarta Timur dalam kepemimpinan, yakni fungsi informatif, regulatif, persuasif, dan integratif dengan bukti perkataan yang diucapkan dari masing- masing gaya komunikasi yang dipakai M. Anwar Walikota Jakarta Timur.