OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S06-22140
Judul : PENGGAMBARAN KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DALAM NOVEL ASMARALOKA KARYA ABELLSTR25
Pengarang : Siti Nuraini
Penerbit dan Distribusi : --- Pilih Fakultas / Unit ---
Subjek : Kekerasan, Perempuan, Novel Asmaraloka, Representasi .
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S06-22140 S06-22140 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 76160
 Abstrak
Kasus kekerasan terhadap perempuan di Indonesia terdapat sebanyak 299.991 kasus di 2020, kasus tersebut meliputi kekerasan dalam ranah pribadi, gender dan masyarakat yang diberitakan dalam media dan tidak jarang terjadi dilingkungan sekitar kita. Topik kekerasan terhadap perempuan juga banyak dituangkan dalam sebuah novel, salah satunya Novel Asmaraloka. Penelitian ini meneliti bagaimana penggambaran kekerasan terhadap perempuan dalam novel Asmaraloka Karya AbelIstari25? Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme, konteks komunikasi massa dan teori isi media. Teori ini digunakan peneliti untuk mengetahui bagaimana media mengkonstruksikan sebuah peristiwa sehingga memberikan efek mempengaruhi khalayak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, metode penelitian isi kualitatif dan jenis penelitian Deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, wawancara dan studi pustaka. Sedang teknik analisis data menggunakan teknik analisis data Miles dan Huberman (pengumpulan data,reduksi data, penyajian data dan verifikasi). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam novel ini terdapat bentuk kekerasan langsung, yaitu kekerasan fisik seperti menarik, mencengkram dan mendorong dan kekerasan psikologis seperti memaki, mengancam, menghina dan merendahka. Timbulnya kekerasan dipengaruhi oleh faktor budaya partriarki dan sterotype terhadap perempuan, yang menempatkan perempuan sebagai peran kedua dan tidak dapat leluasa dalam menyampaikan pendapat. Novel ini memberikan pesan kepada pembaca untuk dapat memahami kekerasan yang terjadi pada perempuan dan dengan itu lahir kesadaran untuk melakukan perlawanan terhadap berbagai kekerasan terhadap perempuan yang terjadi di dalam masyarakat.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox