Perilaku gizi tidak seimbang pada remaja disebabkan oleh pengetahuan gizi yang tidak tepat dan akses informasi kesehatan yang minim. Kondisi kesehatan remaja akan berpengaruh terhadap kesehatan dimasa dewasa. Penyuluhan merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap gizi seseorang. Tujuan penelitian ini untuk untuk mengetahui pengaruh intervensi dengan media video edukatif terhadap pengetahuan dan sikap tentang Gizi Seimbang pada remaja di SMP Negeri 3 Pulosari Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian quasi experimental design dengan nonequivalent control group. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah probability sampling menggunakan teknik purposive sampling dengan pertimbangan kriteria inklusi dan ekslusi. Sampel pada penelitian ini berjumlah 35 remaja sebagai kelompok perlakuan dan 35 remaja sebagai kelompok kontrol. Data pengetahuan diperoleh dengan menggunakan kuesioner berbentuk pilihan ganda dan data sikap diperoleh dengan menggunakan kuesioner berbentuk pernyataan positif-negatif yang akan diolah menggunakan uji Wilcoxon dan Uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan skor pengetahuan dan sikap setelah diberikan intervensi media video (0.000), dengan nilai p<0.05. Media video berpengaruh terhadap pengetahuan dan sikap remaja terhadap pedoman gizi seimbang (0.000), dengan dengan nilai p<0.05.