Obesitas menjadi masalah kesehatan yang rentan bagi usia remaja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian obesitas pada siswa-siswi SMA PKP Jakarta Islamic School Ciracas Jakarta Timur Tahun 2019. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan menggunakan desain Cross Sectional. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat, bivariat dan multivariat. Populasi dalam penelitian ini adalah berjumlah 414 orang. Jumlah sampel yang diambil terdiri dari 104 orang. Teknik pengambilan sample dengan menggunakan metode proportional stratified random sampling. Hasil univariat menunjukkan responden obesitas (55,8%), jenis kelamin perempuan (54,8%), aktivitas fisik yang kurang aktif (60,6%), asupan energi berlebih (53,8%), asupan protein kurang/cukup (63,5%), asupan lemak berlebih (55,8%), asupan karbohidrat berlebih (58,7%), kebiasaan makan fast food sering (58,7%), status obesitas ayah dengan keadaan gemuk/obesitas (53,8%), dan status obesitas ibu dengan keadaan gemuk/obesitas (54,8%). Hasil bivariat menunjukkan variabel yang berhubungan dengan kejadian obesitas yaitu aktivitas fisik, asupan energi, asupan protein, asupan lemak, asupan karbohidrat, kebiasaan makan fast food, status obesitas ayah, dan status obesitas ibu. Sedangkan variable yang tidak berhubungan yaitu jenis kelamin. Hasil multivariat menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan yaitu asupan lemak (OR 152,323). Berdasarkan hasil penelitian disarankan perlu adanya kantin sehat guna meminimalisir siswanya untuk jajan makanan cepat saji serta mengadakan penyuluhan tentang gizi yang baik untuk pertumbuhan remaja yang dapat dilakukan oleh puskesmas setempat.