OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-20189
Judul : Gambaran Pernikahan Usia dini di Desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangeran Tahun 2018
Pengarang : Ririn Eriyanti
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek : Gambaran Pernikahan Usia dini
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-20189 S05-20189 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 75050
 Abstrak
Pernikahan usia dini (early marriage) merupakan suatu pernikahan yang dilakukan oleh pasangan yang dibawah usia 20 tahun. Pernikahan usia dini yang tidak terkendali menimbulkan permasalahan angka kelahiran yang semakin tinggi dan menimbulkan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi pula. pernikahan usia dini masih banyak berkembang terutama pelosok yang terkecil seperti pedesaan, Kecenderungan melakukan perkawinan pada usia muda di daerah pedesaan dipengaruhi oleh berbagai hal seperti faktor ekonomi, pendidikan pengaruh orang tua dan lain-lainnya. Fenomena pernikahan usia dini saat ini mulai hangat dibicarakan, termasuk pernikahan yang terjadi di Desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang. Pernikahan disana seakan-akan mudah sekali dilakukan, bagi orang yang sudah mampu maupun yang belum mampu untuk melaksanakan. Permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah tentang Gambaran Pernikahan usia dini di Desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang Tahun 2018. Dalam penelitian ini, metodologi yang akan digunakan adalah pendekatan Kualitatif deskriptif. Penentuan informan terdiri dari 6 informan, 3 informan utama yaitu subjek yang menikah di usia dini dan 3 informan pendukung orang tua, pngumpulan data dengan dokumentasi dan wawancara mendalam. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa pernikahan usia dini di Desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang disebabkan adanya kekhawatiran orang tua terhadap perilaku anak, mengurangi beban ekonomi keluarga, kesadaran akan pentingnya pendidikan dan akibat pergaulan bebas yang akhirnya terpaksa untuk menikah. pernikahan usia dini sudah menjadi hal yang biasa dilakukan dalam keluarga informan karena sudah terjadi secara turun temurun. Tetapi dalam masyarakat setempat pernikahan usia dini bukan menjadi budaya atau tradisi untuk menikahkan anak perempuan yang masih muda. Pernikahan usia dini banyak berdampak pada pelaku pernikahan usia dini yaitu, sering terjadinya pertengkaran dalam rumah tangganya, setres karena belum ada kesiapan untuk membina rumah tangga.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox