Pemanfaatan uang digital atau pembayaran digital sudah semakin meluas dan sudah menjadi bagian dari transaksi ekonomi masyarakat apalagi di era pandemic seperti ini dimana penggunaan uang secara langsung semakin dikurangi, namun belum semua memiliki kepercayaan pada penggunaan pembayaran digital karena pembayaran digital merupakan suatu hal yang baru sehingga kepercayaan masyarakat belum tertanam. Rumusan masalah peneliti adalah seberapa besar pengaruh Kualitas Marketing Dompet Digital DANA Melalui Word of Mouth Terhadap Kepercayaan Masyarakat pada sistem Pembayaran Digital? Penelitian ini menggunakan Teori SOR-AIDDA. Pendekatan penelitian ini menggunakan kuantitatif serta jenis penelitian yang digunakan adalah Explanatif. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah ?Kualitas Marketing Word of Mouth (X)? dan ?Kepercayaan Mahasiswa FISIP UHAMKA (Y)?. Metode pada penelitian ini adalah metode survey. Populasi penelitian ini berjumlah 297 Mahasiswa FISIP UHAMKA dan sampel penelitian ini 75 Mahasiswa FISIP UHAMKA angkatan 2017. Teknik Sampling yang digunakan oleh peneliti adalah Purposive Sampling pengambilan data dengan pertimbangan tertentu. Penghitungan sampel menggunakan rumus Taro Yamane. Teknik pengumpulan data menggunakan angket atau kuesioner, sedangkan teknik analisi data menggunakan skala linkert. Hasil Uji korelasi menunjukkan bahwa Koefesien Korelasi (r) sebesar 0,973. Nilai Signifikansi adalah 0,000 lebih kecil dari 0,05 Korelasi Signifikan antara Kualitas Marketing melalui Word of Mouth terhadap Kepercayaan Mahasiswa FISIP UHAMKA. Hasil tertinggi ada pada item nomor 2 variabel x ?Anda membicarakan pengalaman menggunakan aplikasi DANA dengan teman kuliah anda? dengan skor 153 dan item nomor 8 ?Melakukan pembayaran dengan DANA memiliki kemudahan dalam bertransaksi sehingga merasa bahwa sangat puas menggunakan dompet digital tersebut? dengan skor 227. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis penelitian diterima karena terdapat hubungan antara variabel X dan variabel Y.