Abstrak
Dukungan sosial merupakan persepsi seseorang terhadap dukungan yang diberikan orang
lain untuk membantu meningkatkan kemampuan diri bertahan dari suatu hal yang
merugikan dukungan sosial dapat berguna ketika individu mengalami suatu permasalahan.
Ketika suatu keluarga menghadapi sebuah stresor yang diluar dari harapan maka keluarga
tersebut di tuntut untuk bertahan dan beradaptasi secara positif melalui berbagai cara yang
disesuaikan antara konteks permasalahan, tingkat kesulitan, dan berbagai pertimbangan
terkait dengan kepentingan seluruh anggota keluarga sehingga keluarga tersebut
mempunyai resiliensi keluarga yang baik. keluarga memiliki pengaruh yang signifikan
untuk bertanggung jawab atas perkembangan anak tak terkecuali anak berkebutuhan
khusus, interaksi antara hubungan ayah dengan ibu akan mempengaruhi pola pengasuhan
ibu terhadap anaknya apabila ayah terlibat secara penuh. Dampak kepada anak bergantung
kepada kualitas dari hubungan yang saling mempengaruhi tersebut. Tujuan dilakukan
penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dukungan sosial terhadap
resiliensi orangtua dengan anak berkebutuhan khusus. Subjek penelitian ini adalah
orangtua dengan anak berkebutuhan khusus yang tergabung dalam komunitas disekolah
maupun diluar sekolah. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dan
pendekatan dalam penelitian ini merupakan kuantitatif. Total responden 111 orang yang
terdiri dari 59 Ibu dan 52 Ayah sedangkan 94 orang tergabung dalam komunitas dan usia
anak dengan rentang 3-25 Tahun. Skala yang digunakan untuk dukungan sosial adalah
dukungan sosial yang di kemukakan oleh Sarafindo, 2011 lalu di adaptasi oleh Ikromah,
2015 dengan aitem berdasarkan 4 aspek dari dukungan sosial yaitu: dukungan emosional,
dukungan nyata dan instrumental, dukungan informasi, dan dukungan kelompok
sedangkan untuk alat ukur resiliensi keluarga adalah Walsh Family Resilience quesinnaire
(WFRQ), Yang disusun oleh Walsh tahun 2002. Hasil dari penelitian reliabilitas ini
diperoleh alpha cronbach dari dukungan sosial sebesar .929 sedangkan reliabilitas alpha
cronbach dari resiliensi keluarga sebesar .949 hasil tersebut merujuk kepada interpretasi
tinggi karena (α > 0.6). Hasil analisa uji statistik regresi R Square .405 dengan P-Value
sebesar .000 (P < 0.01) yang berarti dukungan sosial memberikan pengaruh signifikan
kepada resiliensi family sebesar 40,5% dengan demikian diperoleh hasil yang menunjukan
bahwa dukungan sosial berpengaruh terhadap resiliensi keluarga orangtua dengan anak
berkebutuhan khusus.