Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecerdasan emosi terhadap kebahagiaan mahasiswa tingkat akhir di sekolah tinggi kedinasan. Responden penelitian ini berjumlah 155 responden. Instrument yang digunakan untuk variabel kebahagiaan adalah Oxford Happiness Questionnaire (OHQ) yang dikembangkan oleh Hills dan Argyle (2002) terdiri dari 29 item . Dan instrument yang digunakan untuk kecerdasan emosi adalah Wong and Law Emotional Intelligence Scale Score (WLEIS) yang dikembangkan oleh Wong and Law (2002). Terdiri dari 16 item. Teknik analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Statistical Package for the Social Sciences (SPSS). Tekinik analilis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Regresi untuk mencari tahu adanya pengaruh kecerdasan emosi terhadap kebahagiaan. Relibialitas instrument diukur dengan alpha Cronbach dengan koefisien relibialitas sebesar 0.712 pada skala kebahagiaan dan 0.792 pada skala Kecerdasan Emosi. Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan oleh peneliti dinyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kebahagiaan terhadap kecerdasan emosi dengan nilai R Square sebesar 0.258 dan taraf signifikan sebesar 0.00 (P <0.05). Hal ini menunjukan bahwa kebahagiaan berkontribusi terhadap kecerdasan emosi sebesar 25.8% dan sisanya variabel yang tidak dibahas dalam penelitian ini sebesar 74.2%, yang berarti bahwa adanya pengaruh positif yang signifikan kebahagiaan terhadap kecerdasan emosi. Hal ini menunjukan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis null (Ho) ditolak