CHF merupakan ketidakmampuan jantung untuk memompa darah secara memadai ke seluruh tubuh, salah satu penyebabnya adalah hipertensi. Pada hipertensi, tahanan perifer sistemik menjadi lebih tinggi sehingga ventrikel bekerja lebih keras. Ventrikel kiri mengompensasi keadaan tersebut dengan hipertrofi sel-sel otot jantung. Namun, lama kelamaan ventrikel tidak lagi mampu mengimbangi tekanan perifer yang tetap tinggi sehingga menyebabkan penurunan kontraktilitas ventrikel kiri dan akan diikuti oleh penurunan curah jantung. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik, dimana pengamatan dilakukan pada pasien hipertensi disertai gagal jantung kongestif. Penelitian dimulai dari bulan Januari ? Juli 2018 di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karawang. Sampel penelitian yaitu pasien hipertensi disertai gagal jantung kongestif berjumlah 25 orang. Teknik pengambilan data menggunakan data sekunder yang diambil dari rekam medis pasien hipertensi disertai gagal jantung kongestif. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat. Hasil analisis univariat pada penelitian ini, pasien hipertensi disertai gagal jantung kongestif banyak diderita pada perempuan, kelompok usia > 50 tahun sebanyak 88%. Sebanyak 44% pasien menderita hipertensi stage I dan 64% pasien mengalami HFmrEF (LVEF 40-49%). Gagal jantung sistolik pada ke 3 kelompok hipertensi ditemukan penurunan fraksi ejeksi (HFrEF). Gagal jantung dengan mid-range lebih banyak ditemukan pada hipertensi stage I dan II (82%) dan pada stage III (18%).