Perubahan perilaku pada remaja ada yang mengarah ke arah positif dan ada yang ke arah negatif, salah satu perilaku negatif adalah remaja dengan perilaku merokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh dengan perilaku merokok siswa laki-laki Madrasah Aliyah Sawangan Kota Depok tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan populasi yaitu seluruh siswa laki-laki Madrasah Aliyah Sawangan Kota Depok sebanyak 174 orang dan seluruhnya dijadikan responden. Penelitian ini menggunakan data sekunder dan data primer yang diambil melalui wawancara yang diisi oleh responden menggunakan kuesioner. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat, bivariat, dan multivariat. Hasil univariat menunjukkan responden lebih banyak yang merokok (90%), pengetahuan tinggi (56%), sikap positif (56%), tindakan positif (59%), ketersediaan rokok sulit (53%), kurang terjangkau rokok (60%), keluarga mempengaruhi (74%), teman sebaya mempengaruhi (78%), guru kurang mempengaruhi (63%), dan iklan rokok kurang mempengaruhi (58%). Hasil bivariat menunjukkan variabel yang berhubungan dengan perilaku merokok yaitu sikap, tindakan, ketersediaan rokok dan teman sebaya. Sedangkan, variabel yang tidak berhubungan dengan perilaku merokok yaitu pengetahuan, keterjangkauan rokok, keluarga, guru dan iklan rokok. Hasil multivariat menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan terhadap perilaku merokok yaitu tindakan (OR 14,164). Peneliti menyarankan perlu adanya sharing informasi antara pihak sekolah dengan orang tua mengenai pergaulan para siswa sebagai langkah awal membantu mengawal perilaku remaja agar terhindar dari perilaku merokok.