Abstrak
Kekerasan dapat terjadi dimana saja, salah satunya dalam suatu tayangan
televisi. Tayangan kekerasan di media televisi dapat membahayakan apalagi jika
di tonton anak-anak di bawah umur.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bentuk perilaku kekerasan yang
terdapat di dalam tayangan komedi ?pesbukers? di ANTV. Paradigma penelitian
positivis penelitian ini menggunakan teori isi media. Asumsinya media
memberikan hal-hal yang diinginkan publik dan menentukan atau membentuk
kehidupan budaya.
Pendekatan penelitian adalah pendeketan kuantitatif dengan jenis
penelitian deskriptif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggambarkan
suatu masalah yang hasilnya berupa angka dan dapat digeneralisasikan. Metode
deskriptif adalah metode yang hanya menjelaskan suatu situasi tanpa melihat
hubungan antara dua variabel atau lebih. Penelitian ini menggunakan lima koder
untuk menjadi pengamat dan menganalisis tayangan film ?pesbukers?. Teknik
pengumpulan data menggunakan koding data, dokumentasi, dan studi
kepustakaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa didalam tayangan ?pesbukers?
terdapat unsur perilaku kekerasan psikologis senilai 8%. Bentuk-bentuk kekerasan
psikologis yang ada contohnya, merendahkan, melecehkan, mengancam,
mengatur 8%. Senilai 92% tayangan tidak mengandung unsur kekerasan
psikologis.