OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-19090
Judul : KUALITAS MIKROBIOLOGI UDARA PADA RUANG RAWAT INAP KELAS 3 RUMAH SAKIT SIAGA RAYA JAKARTA SELATAN TAHUN 2016
Pengarang : FAHRURIZA
Penerbit dan Distribusi : --- Pilih Fakultas / Unit ---
Subjek : kualitas fisik udara, kandungan mikrobiologi udara.
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-19090 S05-19090 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 74406
 Abstrak
Kualitas udara pada ruang rawat inap dipengaruhi oleh suhu, kelembaban, pencahayaan, kebersihan lingkungan dan kandungan mikrobiologi. Jumlah mikrobiologi udara tumbuh secara substansial, yakni sebesar 114% dari 224 CFU/m3 pada tahun 2011 menjadi 480 CFU/m3 pada tahun 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas udara ruang rawat inap kelas 3 di Rumah Sakit Siaga Raya dan penelitian ini menggunakan pendekatan studi kualitatif. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling, dengan 16 informan. Pengumpulan data dengan observasi, wawancara mendalam, telaah dokumen dan uji laboratorium. Instrumen dalam penelitian adalah dengan lembar ceklist, pedoman wawancara, tape recorder, Microbiological Air Sampler, Waather meter, Luxmeter, Inkubator, Agar nutrisi, dan Colony-counter. Teknik analisis data dengan triangulasi sumber dan triangulasi data. Berdasarkan hasil penelitian kualitas fisik udara ruang rawat inap kelas 3 laki-laki pengukuran tahap I suhu 24,3oC, kelembaban 71%, pencahayaan saat tidak tidur 26 Lux dan saat tidur 36 Lux dan pengukuran tahap II suhu 29,6oC, kelembaban 46,5%, pencahayaan saat tidak tidur 36 Lux dan saat tidur 26 Lux. Hasil penelitian kualitas fisik udara ruang rawat inap kelas 3 perempuan pengukuran tahap I suhu 24,5oC, kelembaban 70,3%, pencahayaan saat tidak tidur 45 Lux dan saat tidur 45 Lux dan pengukuran tahap II suhu 28,9,oC, kelembaban 63,5%, pencahayaan saat tidak tidur 70 Lux dan saat tidur 26 Lux. Jumlah bakteri udara ruang rawat inap kelas 3 laki-laki pengukuran tahap I 176 CFU/m3 tahap ke II 592 CFU/m3 angka tersebut tidak memenuhi standar Kepmenkes RI No. 1204/MENKES/SK/X/2004. Jumlah bakteri udara ruang rawat inap kelas 3 perempuan pengukuran tahap I 148 CFU/m3 tahap ke II 160 CFU/m3. Suhu, kelembaban, pencahayaan saat tidak tidur tidak memenuhi syarat Kepmenkes RI No. 1204/MENKES/SK/X/2004, namun pencahayaan saat tidur memenuhi syarat. Jenis bakteriologi yang ditemukan yaitu Pseudomonas sp dan Klebsiella sp. Peneliti menyarankan agar pihak rumah sakit perlu tingkatkan kedisiplinan dalam melakukan prosedur waktu pengawasan terhadap keluar masuk pengunjung maupun pengawasan inventarisasi ruangan.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox