Abstrak
Penemuan makna hidup bagi remaja perempuan dengan pelecehan seksual
bertujuan agar remaja perempuan bisa menemukan makna hidupnya, berfikir positif untuk masa
depannya, dan dapat kembali memulihkan kesehatan mental atau psikologisnya. Penelitian ini
dilakukan bertujuan untuk mengetahui gambaran makna hidup remaja perempuan terhadap
pengalaman remaja perempuan sebagai objek pelecehan seksual di Jakarta Timur Tahun 2016.
Penelitian dilaksanakan di Rumah Singgah X Pondok Bambu, Jakarta Timur dan
penelitian dilaksanakan dari bulan Juni - Juli Tahun 2016. Waktu pengumpulan data dilakukan
pada bulan Juni 2016. Penelitian ini menggunakan desain Deskriptif Kualitatif. Penelitian ini
menggunakan data primer. Data yang akan dianalisis diperoleh dari data hasil observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data,
kesimpulan, penarikan atau verifikasi.
Hasil temuan makna hidup remaja perempuan yakni remaja perempuan dapat
menemukan makna hidupnya melalui metode Pemahaman diri dengan mengenali sifat kurang
baik dan sangat baik dalam diri, dan remaja perempuan cenderung berkembang kearah sikap
negatif pada awalan masa-masa kritis, setelah melewati masa-masa krisis akan timbul
pengharapan. Bertindak positif yakni mencegah kembali terjadinya kekerasan seksual dengan
berteriak, lari, berbohong kepada pelaku, membentak, pindah tempat tinggal lebih aman, dan
mencari informasi kepada orang terpercaya. Pengakraban hubungan menjalin hubungan baik
dengan orang-orang terdekat, dan remaja perempuan cenderung tertutup untuk menceritakan
pengalaman buruk yang terjadi. Pendalaman catur nilai dengan berusaha untuk kuat dan sabar,
penerimaan diri, percaya diri, memiliki motivasi, fokus cita-cita, dan fokus belajar. Kemudian
melakukan Ibadah untuk menenangkan pikiran dan penyelesaian masalah dengan mengingat
dosa, sholat wajib dan sunnah, puasa wajib dan sunnah, do?a, dzikir, dan mengaji.