OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S07-19010
Judul : PEMETAAN KETERAMPILAN KOMPETENSI MENULIS AL-QUR?AN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SMA DAN SMK DI KECAMATAN TEBET, JAKARTA SELATAN
Pengarang : ANGGA MAHENDRA
Penerbit dan Distribusi : --- Pilih Fakultas / Unit ---
Subjek : Kompetensi, Keterampilan, Guru Pendidikan Agama Islam, Imla, Menulis Al Qur‟
an
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S07-19010 S07-19010 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 74252
 Abstrak
Angga Mahendra, Pemetaan Kompetensi Keterampilan Menulis Al Qur?an Guru Pendidikan Agama Islam SMA dan SMK di Kecamatan Tebet, Skripsi. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan menulis Al Qur‟an delapan sekolah Guru Pendidikan Agama Islam. Peneliti menggunakan penelitian dengan pendekatan kualitatif menekankan analisis proses dari proses berfikir secara induktif yang berkaitan dengan dinamika hubungan antar fenomena yang diamati, dan senantiasa menggunakan logika ilmiah. Pengumpulan data pada proses ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi keterampilan delapan sekolah Guru Pendidikan Agama islam dalam menulis Al Qur‟an adalah untuk menulis huruf Hijaiyah 91%, untuk menulis huruf sambung 91%, untuk menulis surah Al Qur‟an 85% dan jumlah seluruhnya adalah 89%, kesalahan yang banyak terdapat di menulis surah Al Qur‟an dan kemampuan menulis Al Qur‟an sangat penting sekali utnuk di kuasai serta itu merupakan hard skill Guru Pendidikan Agama Islam. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa pertama, keterampilan menulis Al Qur‟an merupakan hard skill yang harus di kuasai, menjadi Guru Pendidikan Agama Islam seharusnya mempunyai latar belakang sekolah Islam, karena Guru Agama harus mempunyai kemampuan dan kecakapan yang harus dimiliki, jika latar belakangnya dari sekolah umum, maka di tuntut untuk aktif dalam pencapaian kemampuan dan kecakapan yang harus dimiliki. Kedua, dari pihak sekolah atau lembaga pemerintah dalam ujian atau penilaian untuk Guru Pendidikan Agama Islam masih bersifat kognitif, belum ada ujian atau penilaian terkait hard skill salah satunya keterampilan menulis Al Qur‟an. Ketiga kesalahan terbanyak terdapat di point ketiga, yaitu menulis surah Al Qur‟an dan ada terdapat beberapa kesalahan di point kedua.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox