OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-18088
Judul : Hubungan Karakteristik Dan Perilaku Pekerja Departemen Peleburan Dengan Kejadian ISPA Di PT. Toyogiri Iron Steel Bekasi Tahun 2016
Pengarang : Sri Dina Suriani Kembaren
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek : Kesehatan Masyarakat - Kesehatan Masyarakat
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-18088 S05-18088 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 74031
 Abstrak
Berdasarkan data dinas kesehatan Bekasi, telah terjadi kenaikan jumlah penderita ISPA pada tahun 2015 jika dibandingkan dengan tahun 2011. Kemudian, data klinik PT. Toyogiri Iron Steel dalam lima bulan tahun terakhir tahun 2015 penyakit ISPA merupakan penyakit pertama dari 5 penyakit dengan kunjungan paling banyak pada bulan tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sebaran ISPA ringan pada pekerja departemen peleburan PT. Toyogiri Iron Steel. Penelitian ini meggunakan desain studi cross sectional. Pada penelitian ini tidak dilakukan pengambilan sampel, sehingga semua pekerja non-shift departemen peleburan PT.Toyogiri Iron Steel diteliti. Penelitian ini menggunakan data sekunder dan primer yaitu ISPA ringan dan karakteristik individu perilaku pekerja (umur, tingkat pendidikan, masa kerja, lama pajanan, penggunaan masker, kebiasaan merokok dan keberadaan perokok dalam rumah). ISPA ringan dan karakteristik individu perilaku pekerja diambil menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 60,70% pekerja mengalami ISPA. Selain itu sebaran ISPA juga terlihat menurut karakteristik dan perilaku individu pekerja. Berdasarkan umur, pekerja dengan umur ≥34 tahun lebih dari setengah nya (81,8%) mengalami ISPA. Dari tingkat pendidikan dengan pendidikan 8 jam sebesar 74,10% mengalami ISPA lalu pekerja yang tidak selalu menggunakan masker sebesar 76,50% pekerja mengalami ISPA dan kebiasaan merokok maupun keberadaan perokok dalam rumah sebanyak 63,0% pekerja mengalami ISPA. Jumlah pekerja yang mengalami ISPA sebanyak 60,70% dengan demikian diharapkan supaya dilakukan peningkatan kesehatan pekerja. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan perbaikan pada kesehatan dan kenyamanan lingkungan kerja bagi kesehatan pernapasan. Seperti melakukan evaluasi pada system kerja dan memberbaiki ventilasi udara di area kerja. Selain itu dapat dibatasi jam kerja lembur pekerja dan meningkatkan kesadaran pekerja akan perilaku preventif yang dapat mencegah ISPA seperti mendisiplinkan penggunaan masker di lingkungan kerja.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox