Abstrak
ABSTRAK
Sibling rivalry merupakan rasa cemburu yang berkembang antara saudara kandung sebagai reaksi bersaing untuk mendapatkan perhatian, cinta dan waktu orang tua (Anderson, 2006). Komunikasi dalam keluarga dapat berlangsung secara timbal balik dan silih berganti, bisa dari orang tua ke anak atau dari anak ke orang tua, atau dari anak ke anak (Syaiful Bahri, 2004). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komunikasi efektif orang tua-anak terhadap kecemburuan (sibling rivalry). Penelitian dilakukan melalui pendekatan kuantitatif dengan responden anak remaja yang memiliki satu atau beberapa orang saudara kandung dengan jarak usia yang tidak terlalu jauh sebagai partisipan penelitian.
Instrumen yang digunakan untuk mengukur sibling rivalry, yaitu skala Adult Sibling Familial Relationship Scale (ASFRS) yang dikembangkan oleh (Stocker, 1997), sedangkan untuk mengukur komunikasi efektif digunakan skala Open Family Communication scale yang dikembangkan oleh Olson dan Barnes. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah regretion dan metode pengumpulan sampel secara non-probability perhitungan dengan teknik accidental sampling. Penelitian ini bertujuan untuk melihat adakah pengaruh yang signifikan dari komunikasi terbuka orang tua terhadap sibling rivalry. Penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat bagi orang tua dan institusi sebagai informasi atas pentingnya komunikasi dalam keluarga.