OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-19053
Judul : FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU KEBERSIHAN KUKU PADA SISWA/I SDN MERUYA SELATAN 01 JAKARTA BARAT TAHUN 2018
Pengarang : DWI RATNA PRATIWI
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek : Kebersihan diri, kebersihan kuku, siswa sekolah dasar
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-19053 S05-19053 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 73985
 Abstrak
Banyak masalah kesehatan sering terjadi pada anak usia sekolah, seperti diare dan kecacingan. Masalah kesehatan tersebut memang tidak dapat dihindari namun dapat ditekankan dan dikendalikan apabila masyarakat di lingkungan sekolah terutama siswa tahu, mau dan mampu menerapkan PHBS, salah satunya adalah menjaga kebersihan diri terutama kebersihan kuku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku kebersihan kuku pada siswa/i SDN Meruya Selatan 01 Jakarta Barat. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa/I kelas IV dan V yang berjumlah 248 siswa. Besar sampel dalam penelitian ini adalah 84 responden dengan teknik stratified random sampling. Penelitian ini menggunakan data primer yang diambil menggunakan kuesioner. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan uji chi square sebagai analisis bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki perilaku kebersihan kuku yang tidak baik (67,4%), pengetahuan rendah (59,3%), sikap yang positif (53,5%), peran orang tua negatif (72,1%), peran teman sebaya negatif (69,8%), peran guru negatif (65,1%). Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan, peran orang tua, peran teman sebaya, dan peran guru dengan perilaku kebersihan kuku (Pvalue 0,000) serta terdapat hubungan yang signifikan antara sikap dengan perilaku kebersihan kuku (Pvalue 0,035). Berdasarkan hasil penelitian, orang tua dan guru dapat memberikan edukasi, contoh serta melakukan pengawasan mengenai kebersihan diri terutama kebersihan kuku. Serta pengaktifan kembali program dokter kecil agar murid dapat merangkul dan mengajak teman sebayanya berperilaku sehat (edukasi teman sebaya).
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox