OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S02-20012
Judul : Pengaruh nisbah bagi hasil dan inflansi terhadap simpanan mudharabah pada bank umum syariah di Indonesia
Pengarang : Hamida
Penerbit dan Distribusi : UHAMKA
Subjek : AKUNTANSI
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S02-20012 S02-20012 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 73600
 Abstrak
Hamida (1002025036) PENGARUH NISBAH BAGI HASIL DAN INFLASI TERHADAP SIMPANAN MUDHARABAH PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA, Skripsi. Program Strata Satu Akuntansi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. 2014. Jakarta. Kata kunci : Nisbah Bagi Hasil, Inflasi, Simpanan Mudharabah, Bank Umum Syariah di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nisbah bagi hasil dan inflasi terhadap simpanan mudharabah pada bank umum syariah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode eksplanasi dengan variabel yang diteliti adalah nisbah bagi hasil simpanan mudharabah (tabungan dan deposito) dan inflasi berdasarkan indeks harga konsumen sebagai variabel independen (X) dan simpanan mudharabah sebagai variabel dependen (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah bank umum syariah di Indonesia periode 2009-2013 yaitu sebanyak 11 bank umum syariah. Teknik pemilihan sampel menggunakan judgment sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 3 (tiga) bank, yaitu Bank Mega Syariah, Bank Muamalat Indonesia, dan Bank Syariah Mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara bersama-sama (simultan) variabel independen (nisbah bagi hasil dan inflasi) berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen (simpanan mudharabah) dengan signifikansi sebesar 0,000. Secara parsial variabel independen (nisbah bagi hasil) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen (simpanan mudharabah) dengan signifikansi sebesar 0,000 dan variabel independen (inflasi) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen (simpanan mudharabah) dengan signifikansi sebesar 0,037. Hasil R Square menunjukkan pengaruh antara nisbah bagi hasil dan inflasi terhadap simpanan mudharabah sebesar 54,20%, sedangkan sisanya sebesar 45,80% dipengaruhi atau dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam vii penelitian ini, seperti pendapatan nasional/PDB, suku bunga, dan jumlah uang beredar (M2). Dari hasil penelitian ini disarankan kepada bank syariah agar lebih memperhatikan kembali apa saja yang menjadi daya tarik masyarakat (shahibul mall) untuk menitipkan dananya di bank syariah dan untuk para calon nasabah yang ingin menyimpan dananya di bank syariah selain memperhatikan nisbah bagi hasil dan fasilitas yang ditawarkan oleh bank syariah juga memperhatikan variabel makro ekonomi seperti inflasi.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox