Penyakit DM pada tahun 2025 diperkirakan meningkat menjadi 333 juta jiwa. Angka prevalensi penderita DM di Indonesia terus meningkat, mencapai 5,7% dari jumlah penduduk Indonesia atau sekitar 12 juta jiwa pada tahun 2008 dan dari jenis-jenis DM yang dikenal, DM tipe 2 adalah DM yang paling banyak ditemukan (>90%). DKI Jakarta memiliki prevalensi DM tertinggi dan kotamadya Jakarta Timur merupakan kota dengan angka prevalensi DM yang tinggi setelah kotamadya Jakarta Barat yaitu sebesar 1,9%. Ditemukan pula jumlah penderita DM tipe 2 ini terus meningkat di RS Tk. IV Kesdam Jaya Cijantung. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan Karakteristik, Gula Darah Puasa - Sewaktu dan Riwayat Penyakit Lain dengan Kejadian Diabetes Mellitus (DM) Tipe 2 pada Pasien Rawat Jalan di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Tk. IV Kesdam Jaya Cijantung Jakarta Timur Tahun 2015. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan desain kasus kontrol (Case Control). Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara Non Probability Sampling dengan seluruh anggota populasi diambil untuk dijadikan sebagai sampel. Jumlah sampel kasus DM tipe 2 di RS Tk. IV Kesdam Jaya Cijantung tahun 2015 adalah 133 pasien dan jumlah sampel kontrol dengan perbandingan 1:1, adalah 145 pasien, dengan total sampel adalah 278 pasien. Hasil analisis hubungan variabel yang berhubungan dengan kejadian DM tipe 2 adalah variabel karakteristik (umur (Pvalue:0,003), pendidikan (Pvalue:0,000) dan pekerjaan (Pvalue:0,034)), variabel Gula Darah Puasa (P value: 0,000), dan variabel Gula Darah Sewaktu (P value: 0,000). Untuk variabel yang tidak memiliki hubungan dengan kejadian DM tipe 2 adalah jenis kelamin (Pvalue: 0,613) dan riwayat penyakit lain (P value: 0,072). Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapkan RS Tk. IV Kesdam Jaya Cijantung dapat meningkatkan pelayanan pasien DM tipe 2 terutama yang berisiko tinggi (pasien yang berumur tua, berjenis kelamin perempuan, berpendidikan tinggi, berstatus bekerja dan menderita penyakit lain) dan dapat memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien DM tipe 2 tentang pengertian, penyebab, tanda dan gejala komplikasi, penatalaksanaan DM tipe 2 dan faktor ? faktor risiko yang menyebabkan DM tipe 2.