OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-16196
Judul : Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepesertaan Mandiri Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Di Wilayah Kelurahan Sukmajaya Kecamatan Sukmajaya Kota Depok Tahun 2015.
Pengarang : Qoniatul Fuadiyah
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek : Kesehatan Masyarakat
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-16196 S05-16196 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 70335
 Abstrak
Seiring berjalannya program BPJS Kesehatan di Indonesia, maka berbagai masalah kesehatan termasuk masalah kepesertaan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hasil analisis kepesertaan mandiri BPJS Kesehatan berdasarkan karakteristik, premi (kesesuaian premi dan iuran premi), risiko sakit, risiko biaya, benefit asuransi di wilayah Kelurahan Sukmajaya Kecamatan Sukmajaya Kota Depok Tahun 2015. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2015 di Wilayah Kelurahan Sukmajaya Kecamatan Sukamajaya Kota Depok. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster sampling. Artinya sampel yang diambil adalah beberapa RW yang ada di kelurahan sukmajaya kota depok. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat untuk mendapatkan gambaran distriusi frekuensi dan persentase setiap variabel, analisis bivariat untuk melihat hubungan antara dua variabel menggunakan chi square. Hasil analisis univariat pada penelitian ini menunjukkan responden paling banyak yang tidak mengikut peserta BPJS Kesehatan (60%). Sedangkan pada variabel independen berdasarkan jenis kelamin paling banyak responden perempuan (73,2%), berdasarkan umur paling banyak tua (> 40 tahun) (63,4%), berdasarkan pendapatan paling banyak rendah (<2.700.000)(60,9%), berdasarka pekerjaan paling banyak yang bekerja (97,4%), berdasarkan pendidikan paling banyak yang berpendidikan dasar (53,2%), berdasarkan tingkat pengetahuan paling banyak tinggi (86%), berdasarkan jumlah anggota keluarga paling banyak banyak (≤4 orang) (63,4%), berdasarkan premi (kesesuaian premi paling banyak tidak sesuai (68,1%) dan iuran premi paling banyak mahal/sedang (79,1%), berdasarkan risiko sakit (>1 kali) (71,1%), berdasarkan risiko biaya paling banyak yang berani (51,1%), berdasarkan benefit asuransi paling banyak yang bermanfaat (65,1%). Berdasarkan hasil uji chi square (analisis bivariat) yang dilakukan pada 10 variabel independen ditemukan ada 4 variabel yaitu jumlah anggota keluarga (Pvalue 0,004), premi (kesesuaian premi (0,002) dan iuran premi (0,035), risiko biaya (0,017) dan benefit asuransi (0,001) yang menunjukkan ada hubungan bermakna dengan kepesertaan mandiri BPJS Kesehatan di Wilayah Kelurahan Sukmajaya Kecamatan Kota Depok Tahun 2015. Sedangkan variabel yang tidak berhubungan bermakna yaitu umur (0,952), pendidikan (0,182), pekerjaan (0,736), pendapatan (0,287), pengetahuan(0,393), risiko sakit (0,217). Berdasarkan hasil penelitian menyarakan kepada BPJS dalam program Jaminan Kesehatan Nasional perlu disosialisasikan kepada masyarakat agar tercapainya universal converage, perlu ditekankan pada aspek premi dan manfaat sehingga lebih banyak masyarakat yang mengetahui mengenai manfaat dari menjadi peserta BPJS Kesehatan, melakukan edukasi yang luas lagi terhadap seluruh masyarakat, sehingga mereka yang berpendidikan rendah memiliki kesempatan mendapatkan informasi yang baik tentang manfaat dan pentingnya memiliki asuransi kesehatan.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox