Penelitian ini dilakukan untuk menguji dan menganalisis pengaruh Imbalan Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) dan tingkat Inflasi terhadap Penyaluran Pembiayaan Bank Syariah di Indonesia pada periode 2008-2012. Metodologi penelitian ini adalah data sekunder dengan kurun waktu tahun 2008 sampai dengan tahun 2012, analis data yaitu dengan menggunakan analis linear berganda. Hasil analisis regresi linear berganda yang diperoleh yaitu Pembiayaan = 5.764 + -1.180 SBIS -.032 Inflasi dan r sebesar 0,786 serta koefisien determinasi sebesar 6,18%. Dimana X1 adalah Imbalan Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) dan X2 adalah tingkat Inflasi. Dan berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penulis terdapat bepengaruh kuat dan negatif antara Imbalan Sertifikat Bank Indonesia Syariah terhadap Penyaluran Pembiayaan Bank Syariah di Indonesia. dan pada tingkat Inflasi terhadap Penyaluran Pembiayaan Bank Syariah di Indonesia terdapat tidak terdapat pengaruh yang signifikan dan mempunyai hubungan negatif. Hal ini dapat dijelaskan apabila Imbalan SBIS dan Inflasi naik maka pembiayaan bank syariah akan turun.