Karies gigi adalah penyakit jaringan keras gigi akibat aktivitas bakteri sehingga terjadilah (melunaknya) jaringan keras gigi yang diikuti terbentuknya kavitas. Karies gigi disebabkan oleh tiga faktor yang saling berhubungan yaitu makanan, host dan bakteri. Selain itu karakteristik anak (umurdanjeniskelamin), karakteristik ibu (umur dan pendidikan), pola makan makanan kariogenik, pengetahuan ibu dan prilaku kesehatan gigi juga memegang peran penting dalam proses terjadinya karies gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan makanan kariogenik dan perilaku kesehatan gigi terhadap terjadinya karies gigi pada anak usia dini di Taman Kanak-Kanak Islam Al-Munir Ciganjur Jakarta Selatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah cross sectional dan pengambilan sampel dengan cara purposive sampling dengan sampel sebanyak 55 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara kuisioner. Data dianalisis dengan Uji Chi-Square. Hasil uji statistik didapat bahwa ada hubungan antara pendidikan responden dengan pengetahuan responden tentang karies gigi dan ada hubungan antara perilaku kesehatan gigi dengan kejadian karies gigi pada anak usia dini di sekolah TK Islam Al-Munir, Ciganjur Jakarta Selatan. Disarankan kepada pihak sekolah agar dapat memberikan pengetahuan tentang makanan kariogenik dan pentingnya kesehatan gigi dan mulut serta melakukan pemeriksaan gigi pada anak disekolah dan melakukan pemantauan secara berkala seperti melakukan kegiatan menggosok gigi bersama, Melakukan perbaikan snack anak dengan cara memberikan penyuluhan tentang makanan kariogenik kepada orang tua murid dan memberikan pengetahuan pada anak disekolah akan pentingnya kesehatan gigi. Selain itu, bagi orang tua diharapkan lebih memperhatikan dan membatasi makanan yang sering dikonsumsi anaknya terutama makanan kariogenik.