LUKMAN ABADI. Pengaruh Supervisi Kepala Sekolah dan Budaya Organisasi terhadap Disiplin Kerja Guru di Sekolah Dasar Negeri Kebon Kosong Jakarta Pusat. Tesis. Program Studi Magister Administrasi Pendidikan, Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, September 2013. Tesis ini bertujuan untuk mengungkapkan (1) pengaruh supervisi kepala sekolah terhadap disiplin kerja guru. (2) pengaruh budaya organisasi terhadap disiplin kerja guru (3) pengaruh pengaruh supervisi kepala sekolah terhadap budaya organisasi. Penelitian ini menggunakan metode survey kausal dengan desain korelasional dan analis jalur. Disain korelasional digunakan untuk mengetahui hubungan dan besarnya pengaruh antara dua variabel atau lebih. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah supervisi kepala sekolah (X1), budaya organisasi (X2), dan disiplin kerja guru (X3). Populasi penelitian ini yaitu guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Sekolah Dasar Negeri se-Kebon Kosong Jakarta Pusat. Sedangkan puplasi terjangkaunya adalah guru berstatus PNS di 16 Sekolah Dasar Negeri Kebon Kosong. Jakarta Pusat yang berjumlah 125 orang. Hasil perhitungan dengan dengan rumus Slovin diperoleh sebanyak 95 orang guru sebagai sampel penelitian dan ditetapkan 30 orang sebagai sampel uji coba. Teknik yang digunakan untuk mengambil sampel yaitu pengambilan sampel dengan cara memberikan kesempatan yang sama kepada populasi untuk dipilih dan dijadikan sebagai sampel secara proporsional. Instrumen penelitian yang digunakan berbentuk kuesioner yang masing-masing butir pernyataan terdiri dari lima pilihan jawaban yang diukur menggunakan model Likert, sehingga untuk pernyataan positif diberi skor dari 5 sampai 1, sedangkan untuk pernyataan negatif diberi skor 1 sampai 5, dimana untuk 5 jawaban. Tahapan analisis data dalam penelitian ini meliputi deskripsi data, pengujian persyaratan analisis, dan pengujian hipotesis.Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa: 1) Terdapat pengaruh langsung positif supervisi kepala sekolah terhadap disiplin kerja guru. Hal ini berarti semakin baik supervisi kepala sekolah, maka semakin baik disiplin kerja guru. Dengan koefisien korelasi (r13) sebesar 0,716 persamaan regresi 3 X ? = 40,640 + 0,654X1, dan nilai koefisien jalur (p31) sebesar 0,561. 2) Terdapat pengaruh langsung positif budaya organisasi terhadap disiplin kerja guru. Hal ini berarti semakin baik budaya organisasi, maka semakin baik disiplin kerja guru. Dengan koefisien korelasi (r23) sebesar 0,626, persamaan regresi 3 X ? = 60,218 + 0,562X2, dan nilai koefisien jalur (p32) sebesar 0,248. 3) Terdapat pengaruh langsung positif supervisi kepala sekolah terhadap budaya organisasi. Hal ini berarti semakin baik supervisi kepala sekolah, maka semakin baik budaya organisasi. Dengan koefisien korelasi (r12) sebesar 0,599 persamaan regresi 2 X ? = 34,640 + 0,608X1, dan nilai koefisien jalur (p21) sebesar 0,599. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh disarankan dalam penelitian ini: (1) hendaknya kepala sekolah berupaya meningkatkan kualitas supervisinya agar para guru meningkatkan disiplin dalam bekerja, (2) hendaknya kepala sekolah menciptakan budaya organisasi di sekolah yang lebih berkualitas agar disiplin kerja guru dapat ditingkatkan, dan (3) kepala sekolah meningkatkan supervisinya dengan membuat agenda-agenda supervisi yang lebih konkrit, agar budaya organisasi di sekolah lebih baik, sehingga upaya mewujudkan visi misi sekolah dapat terlaksana dengan baik.