Tampilan analog tachometer membuat para pengendara sepeda motor merasa kurang nyaman, karena informasi yang ditampilkan dalam satuan RPM dengan skala 1:1000, sehingga informasi tachometer tersebut kurang akurat. Dalam satu siklus pengapian mesin empat langkah, busi akan memercikkan api setiap terjadi dua kali putaran mesin. Induksi dari kabel koil yang menuju busi akan dimanfaatkan sebagai pulsa input yang dapat di deteksi oleh mikrokontroller untuk ditampilkan ke LCD panel. Mikrokontroller diprogram dengan memanfaatkan software WinAVR dan AVRStudio yang memungkinkan menuliskan program dengan bahasa pemrograman C dan dimasukkan dalam mikrokontroller. Sedangkan Algoritma pemrograman memanfaatkan siklus pengapian mesin empat langkah. Hasil penelitian, dengan membandingkan tachometer digital dengan analog, menunjukkan keunggulan tachometer digital yang mampu menampilkan informasi berupa angka yang pasti, berbeda dengan tachometer analog yang hanya ditunjukkan oleh jarum dengan panel angka dengan skala 1:1000. Hasil yang lebih akurat ini dapat dimanfaatkan dalam mensetting kendaraan maupun dalam mengendarainya.