Dalam tahap tertentu, kemampuan mahasiswa untuk berbicara dalam bahasa Inggris (?speaking?) dipengaruhi oleh penilaiannya terhadap dirinya (?self-esteem?). Namun disayangkan sejauh ini hanya sedikit bahkan kemungkinan belum ada satupun riset yang dilakukan oleh lembaga-lembaga pendidikan terkait di Indonesia mengenai hal itu. Studi ini melakukan investigasi atas berbagai isu tentang kemampuan berbicara seseorang yang dikaitkan dengan penilaiannya terhadap dirinya. Melalui investigasi itu diharapkan bahwa hubungan antara ?self-esteem? mahasiswa dengan kemampuannya berbicara, pandangan mahasiswa dan dosen atas aktifitas di kelas, pengaruh kelompok (?group/pair work?) terhadap kemampuan berbicara mahasiswa serta strategi yang diterapkan oleh dosen dalam kegiatan tersebut dapat diidentifikasikan. Data riset diperoleh dari hasil pra-ujian dan ujian ?speaking? yang dinilai berdasarkan Analytic Descriptors of Spoken Language, sedangkan ?self-esteem? mahasiswa diukur dengan menggunakan Rosenberg Self-esteem Scale. Disamping kedua instrumen tersebut, mahasiswa dan dosen juga diminta untuk mengisi questionnaires, interview dan diobservasi keadaan kelas masing-masing pada saat pelajaran ?speaking? berlangsung untuk memperoleh informasi mengenai strategi dosen, bentuk aktifitas dalam kegiatan ?speaking? dan respons mahasiswa. Studi yang dilaksanakan di Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta dan melibatkan partisipasi dua orang dosen berpengalaman dan enam orang mahasiswa dari program Perjalanan Usaha Wisata telah berhasil mengidentifikasikan bahwa kegiatan kelompok (?group atau pair work?) berpengaruh terhadap minat belajar mahasiswa dalam mengikuti kegiatan kelas; penilaian mahasiswa terhadap dirinya berpengaruh terhadap nilai akademiknya; bentuk aktifitas, strategi serta materi yang dipergunakan berpengaruh dalam meningkatkan minat mahasiswa untuk belajar. Oleh sebab itu disarankan agar disamping mengajar ?speaking?, dosen hendaknya juga memperhatikan emosi mahasiswa dalam hal ini ?self-esteem? nya, bentuk kegiatannya, strategi dan materi yang digunakan agar dapat mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kelas sehingga tujuan untuk meningkatkan ketrampilan berbicara mahasiswa dapat tercapai.