Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pendekatan pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar Matematika peserta didik. Hipotesis yang diajukan adalah: (1) Hasil belajar Matematika peserta didik yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik lebih tinggi dari pada yang berpusat kepada guru. (2) Terdapat pengaruh interaksi antara pendekatan pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar Matematika peserta didik. (3) Hasil belajar Matematika peserta didik yang memiliki kemandirian belajar tinggi diajar menggunakan pendekatan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik lebih tinggi dari pada yang berpusat kepada guru. (4) Hasil belajar Matematika yang memiliki kemandirian belajar rendah diajar menggunakan pendekatan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik lebih rendah dari pada yang berpusat kepada guru. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan disain treatment by levels. Metode eksperimen berfungsi untuk mengetahui pengaruh dua variabel bebas, yaitu pendekatan pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap satu variabel terikat yaitu hasil belajar Matematika. Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII (delapan) MTs Negeri di Jakarta Selatan. Sedangkan populasi terjangkau adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Negeri 19 Jakarta Selatan dengan jumlah kelas sebanyak 4 kelas dan jumlah peserta didik sebanyak 159 orang. Sampel penelitian sebanyak 52 peserta didik yang diambil dengan menggunakan teknik Multistage Random Sampling. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data kemandirian belajar adalah kuesioner. Sedangkan untuk instrumen hasil belajar Matematika dalam bentuk tes pilihan ganda. Data dalam peneltian ini dianalisis dengan statistika deskriptif dan inferensial. Statistika deskriftif meliputi perhitungan rerata, median, modus, simpangan baku, pembuatan distribusi frekuensi dan histogram dari setiap kelompok. Sedangkan statistika inferensial meliputi analisis varians dua jalur dan uji tukey. Sebelum dianalisis dengan statistika inferensial terlebih dahulu dilakukan pengujian prsyaratan analisis yang meliputi pengujian normalitas dan homogenitas. Pengolahan data dialakukan dengan menggunakan program Excell dan SPSS Window versi 15,0. Hasil analisis data menunjukkan bahwa: (1) Hasil belajar Matematika peserta didik yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran berpusat kepada peserta didik lebih tinggi daripada hasil belajar Matematika peserta didik yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran berpusat kepada guru. Hasil ini ditunjukkan dengan besarnya koefisien F sebesar 7,454 yang signifikan baik pada taraf signifikansi = 0,05 maupun = 0,01. (2) Terdapat pengaruh interaksi pendekatan pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar Matematika peserta didik. Dari hasil analisis diperoleh besarnya koefisien F hitung sebesar 117,572 yang signifikan pada = 0,05 maupun = 0,01. (3) Pada peserta didik yang mempunyai kemandirian belajar tinggi, hasil belajar Matematika yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran berpusat kepada peserta didik lebih tinggi daripada hasil belajar Matematika yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran berpusat kepada guru. Hasil ini ditunjukkan dari uji Tukey diperoleh koefisien Q sebesar 9,350 yang lebih besar dari taraf signifikansi baik pada =0,05 maupun =0.01. (4) Pada peserta didik yang mempunyai kemandirian belajar rendah, hasil belajar Matematika yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran berpusat kepada peserta didik lebih rendah daripada hasil belajar Matematika yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran berpusat kepada guru. Hasil ini ditunjukkan dari uji Tukey diperoleh koefisien Q sebesar 3,894 yang lebih besar dari taraf signifikan pada = 0,05. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang berguna bagi guru Matematika untuk menggunakan pendekatan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik dan meningkatkan kemandirian belajar dalam meningkatkan hasil belajar Matematika peserta didik.