Pelestarian lingkungan merupakan sebuah tema besar yang sedang gencar dikampayekan oleh individu, organisasi, lembaga, dan negara di mana pun di seluruh dunia ini. Produsen-produsen alat rumah tangga kini mulai mencoba menghasilkan produk-produk yang ramah lingkungan. PT LG Electronic sebagai perusahaan elektronik besar dari Korea tidak mau ketinggalan untuk berpartisipasi dalam menciptakan berbagai produk elektronik yang ramah lingkungan. Untuk menyebarluaskan informasi mengenai produk-produk elektronik ramah lingkungan yang diproduksi, PT LG Electronics Indonesia melakukan kampanye. Tidak hanya melalui iklan tetapi juga melalui Marketing Public Relations. Oleh karena itu penelitian ini berjudul ?Marketing Public Relations PT LG Electronics Indonesia dalam Mengkampanyekan Produk Elektronik Ramah Lingkungan?. Teori-teori yang digunakan dalam dalam penelitian ini di adalah Komunikasi Publik, Komunikasi Persuasif dengan teori utama yaitu kampanye Public Relations dan teori pendukungnya adalah Marketing Public Relations. Penelitian ini mengunakan paradigma konstruktivisme dan sifat penelitian deskriptif. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus serta metode pengumpulan data dengan wawancara mendalam, observasi nonpartisipan dan dokumentasi. Untuk teknik analisis data kualitatif menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian ini diantaranya adalah Marketing Public Relations PT LG Electronics Indonesia dalam mengkampanyekan produk elektronik ramah lingkungan ini dengan berbagai kegiatan online maupun offline. Kegiatan onlinenya seperti menyebarluaskan cerita mengenai produk melalui media social facebook, teitter,Blog, dan Kaskus serta kegiatan offline berupa kampanye dengan mengadakan launching product, seminar, tanya jawab, dan interview. Kemudian teknik kampanye yang digunakan adalah Partisipasi (participassing), dan Assosiasi (association). Diharapkan hasil penelitian ini dapat lebih disempurnakan oleh penelitian selanjutnya dengan menggunakan teori selain Marketing Public Relations dan Kampanye Public Relations, misalnya dengan CSR. Para konsumen atau pengguna peralatan elektronik sebaiknya tidak saja hanya memikirkan hiburan di setiap pemakaian produk elektronik, tetapi juga ikut melaksanakan dan menjaga kelestarian dan kelangsungan bumi.