Penelitian bertujuan untuk menelaah dan menganalisis pengaruh metode pembelajaran dan sikap siswa pada pelajaran ekonomi dan hasil belajar siswa bidang studi ekonomi. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Jakarta Barat tahun pelajaran 2009-2010 dengan sampel 40 siswa menggunakan teknik pengambilan sampel random sampling. Intrumen yang digunakan untuk menjaring data sikap siswa yaitu dengan angket dan tes untuk menjaring hasil belajar ekonomi yaitu dengan menggunakan tes pilihan ganda. Analisis data menggunakan ANAVA dua jalur dan Uji Tukey berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Hasil belajar ekonomi siswa yang diajar menggunakan metode pembelajaran berdasarkan masalah (CTL) lebih tinggi dari pada hasil belajar ekonomi siswa yang diajar menggunakan metode ceramah. 2. Terdapat pengaruh interaksi antara metode pembelajaran berdasarkan masalah dan sikap siswa pada pelajaran ekonomi terhadap hasil belajar ekonomi. Hasil penelitian Fhitung lebih besar dari Ftabel yaitu 488,17 > 4,02 pada taraf signifikasi 0,05 maupun 0,01 3. Untuk siswa yang memiliki sikap positip hasil belajar ekonomi siswa yang diajar dengan menggunakan metode pembelajaran berdasarkan masalah lebih tinggi dari pada siswa yang diajar dengan menggunakan metode ceramah. 4. Untuk siswa yang memiliki sikap negatip hasil belajar ekonomi siswa yang diajar dengan menggunakan metode pembelajaran berdasarkan masalah lebih rendah dari pada siswa yang diajar dengan menggunakan metode ceramah. Dari hasil penelitian ini dapat dijadikan pedoman atau pertimbangan untuk guru selaku motivator sekaligus lider dalam pendidikan dalam menerapkan metode pembelajaran yang mampu menghasilkan pengetahuan serta prilaku siswa menanamkan konsep sikap positip dalam diri siswa.