OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-00569
Judul : Hubungan antara paparan pornografi di media massa dengan perilaku dorongan seksual pada remaja SMU kelas 2 MUHAMMADIYAH TIGA LIMAU JAKRTA TAHUN 2005
Pengarang : PUPUT DWI GAYATRI
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek :
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-00569 S05-00569 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 51625
 Abstrak
FAKULTAS ILMU ? ILMU KESEHATN PROGAM STUDI KESEHTAN MASYARAKAT PEMINATAAN PROMOSI DAN PENDIDIKAN KESEHATAN Skripsi, Agustus 2005 Puput Dwi Gayatri Hubungan Antara Papran Pornografi Di Media Massa Dengan Perilaku Dorongan Sekssual Pada Remaja Di SMU kelas 2 Muhammaddiyah Tiga Limau Jakarta Tahun 2005. xviii + 88 halaman , 9 gambar, 12 tabel, 3 lampiran ABSTRAK Adanya kemajuan teknologi yang pesat terutama kemajuan komunikasi Dan informasi membuat remaj mengakses berbagai pornografi termasuk pornografi dengan mudah. Rasa ingin tau dan dorongan coba- coba membuat perilaku remaja melanggar norma, karena remaja tertelan dengan media ? media yang memberikan informasi yang tidak mendidik , seperti ved porni, gambar ? gambar porno , yang dapat menimbulkan dorongan seksual serta membawa dampak buruk bagi perkembangan moral remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara paparan pornografi di media masa dengan perilaku dorongan sekssual pada remaja SMU kelas 2 Muhammadiyah tig tahun 2005. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan kuantitatif dengan emnggunakan desain Cross Seksional. Adapun data primer di peroleh dengan menyebarkan kuesioner. Sampel pada penelitian ini berjumlah 140 orang di temukan melalui Purposive Sampling Analisa data menggunakan Chi- SQUARE ( p ? Value = 0,05) . Hasildari penelitian menunjukan dari 155 orang responden yang memenuhi kriteria unutk diteliti sebanyak 140 responden. Responden yang berprilaku dorongan sekssual yang tinggi sebesar 60 % sedangkan responden yang berprilaku seksualdengan kategori rendah adalah 40,% ,15,7 % diantaranya responden sampai dengan hubungna seksual dengan pacarnya . Hasil uji menunjukan tidak ada hubungan yang signifikan antara umum, jenis kelamin dan sikap dengan dorongan sekssual pada remaja.sedangkan pada paparan pornografi di media cetak ( 0,000), media elektronik ( 0,003 ) dan frekwensi paparan ( 0,010) terdapat hubunagn yang bermakna dengan perilaku dorongan seksual pada remaja, begitu juga dengan lingkungan keluarga ( 0,014 ) dan peer group ( 0,003) terdapat hubunganyang segnifikan dengan perilaku dorongan seksual pada remaja. Disarankan kepada SMU Muhmmadiyah untuk lebih banyak lagi kegiatan siswa agar dapat menyalurkan minat dan bakat sehingga siswa di sibukan dengan kegiatan akademik dan organisasi. Daftar bacaan : 31 ( 1983- 2005 )
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox