Tesis ini bertujuan untuk meneliti dan menganalisa Hubungan Pendidikan Orang Tua dengan Minat Siswa dengan Hasil Belajar Kewirausahaan di SMK se Kecamatan Rangkasbitung , Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Tiga SMK dari tujuh SMK yang ada di Kecamatan Rangkasbitung dipilih secara acak dengan memfokuskan pada siswa kelas X. Penelitian dilaksanakan di SMK Negeri I Rangkasbitung, SMK PGRI Rangkasbitung dan SMK KORPRI Rangkasbitung, pada Semester 1 (ganjil) tahun pelajaran 2010/2011, dengan jumlah sampel 149 siswa. Penelitian dilakukan dengan metode survey, dengan menggunakan teknik Korelasional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan Instrumen angket untuk data variable Pendidikan Orang Tua dan Minat Siswa, sedangakan Hasil Belajar Kewirausahaan siswa diukur dengan menggunakan tes. Data dianalisis secara Deskriptif dan Inferensial, Analisis deskriptif terdiri atas penyajian data dengan Histrogram, perhitungan mean, median, modus, variance dan Standar Deviasi. Analisis Inferensial (uji Hipotesis) dengan analisis Regresi dan korelasi baik sederhana maupun ganda. Sebelumnya data kolaborasi dengan uji Validitas dan Realibilitas. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahan-bahan : 1. Koefisien korelasi dan 0,397 koefisien deteminasi 0,157 yang berarti memberikan kontribusi sebesar 15,75%, dengan persamaan regresi Ŷ = 18,690 + 1,665X1. Hal ini menunjukan bahwa hipotesis pertama yang berbunyi terdapat hubungan positif antara Pendidikan orang tua dengan hasil belajar Kewirausahaan. 2. Koefisien korelasi 0,292 dan koefisien determinasi 0,086 Yang berarti memberikan kontribusi sebesar 8,60%, dan persamaan regresi Ŷ = 1,423 + 0,257 X2 . Dengan hasil ini maka diketahui bahwa hipotesis kedua yang berbunyi terdapat hubungan positif antara Minat Siswa dengan hasil belajar Kewirausahaan. 3. Temuan ketiga dari penelitian ini adalah Hubungan secara simultan antara Pendidikan orang tua dan Minat Siswa dengan hasil belajar Kewirausahaan memiliki hubungan positif dan kuat, hal ini diindikasikan dengan perolehan koefisien korelasi 0,397 dan koefisien determinasi 0,157 yang berarti memberikan kontribusi sebesar 15,7% dan persamaan regresi Ŷ = 4,194 + 1,354 X1 + 0,177X2 Hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan bagi guru sebagai pelaku pendidikan, dalam melaksanakan pembelajaran Kewirausahaan untuk memberikan motivasi belajar terhadap siswanya di Sekolah Menengah kejuruan se Kecamatan rangkasbitung, kabupaten lebak, Propinsi Banten.