FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA PROGRAM SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT PEMINATAN KESEHATAN REPRODUKSI Skripsi, Februari 2010-01-25 Rista Handini ? Faktor ? Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Kontrasepsi Perempuan Pada Pasangan Usia Subur Di Kelurahan Muara Ciujung Timur Rangkasbitung Banten Tahun 2009 " xix + 85 halaman, 17 tabel, 2 gambar, 2 lampiran + 21 halaman ABSTRAK Kontrasepsi adalah bagian dari pelayanan kesehatan reproduksi untuk mengatur kehamilan dan merupakan hak setiap individu sebagai makhluk seksual. Indonesia, menghadapi masalah dengan jumlah dan kualitas sumber daya manusia dengan kelahiran 500.000 per tahun. Banyak perempuan pasangan usia subur menggunakan kontrasepsi masih rendah, maka perlu dilakukan penelitian faktor-faktor penggunaan kontrasepsi dengan tidak melihat karakteristik perempuan seperti faktor umur, pendidikan, pengetahuan, sikap, jarak, sarana trasportasi ke fasilitas kesehatan, peranan petugas dan dorongan keluarga dengan perilaku penggunaan. Penelitian menggunakan rancangan cross sectional, pengambilan sampel dilakukan dengan metode Klaster didapatkan jumlah sampel sebanyak 93 orang dan jumlah populasi 3192 orang. Penelitian menggunakan data primer melalui kuesioner, yang mengambil data diambil pada tanggal 25 sampai 29 Agustus 2009. Pengolahan data dilakukan dengan program komputer. Untuk analisa data dilakukan secara analisa univariat dilakukan dalam bentuk deskriptif frekuensi. Kemudian secara bivariat melalui uji chi square untuk melihat hubungan antara dua variabel independen dengan dependen. Terdapat 68.8% responden mempunyai perilaku menggunakan terhadap penggunaan kontrasepsi, sebanyak 66.7% responden memiliki umur yang tidak beresiko terhadap penggunaan kontrasepsi, 59.1% responden pendidikannya tamat SMP, 38.7% responden memiliki pengetahuan baik, 35.5% responden memiliki sikap positif, 58.1% responden memiliki jarak ke tempat pemasangan dekat, 45.2%, responden memiliki peranan petugas yang berperan 86.0% responden memiliki dorongan keluarga yang baik. Setelah melalui analisa statistik dengan uji chi-square menghasilkan p-value > 0.05 semua dan itu menunjukan bahwa tidak ada satu variabel independen pun yang berhubungan dengan perilaku penggunaan kontrasepsi. Berdasarkan observasi yang dilakukan dilapangan, pada responden di Kelurahan Muara Ciujung Timur Rangkasbitung yang memberikan peran adalah petugas. Sehingga perempuan pasangan usia subur mempunyai perilaku penggunaan kontrasepsi yang baik.