OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-00377
Judul : Analisis pengembangan jenjang karir perawat klinik di RSU Kabupaten Tangerang tahun 2010
Pengarang : Fika Febrianasari Kusumaningayu
Penerbit dan Distribusi : FIKES
Subjek : JENJANG KARIR PERAWAT
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-00377 S05-00377 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 45073
 Abstrak
ABSTRAK FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT MANAJEMEN RUMAH SAKIT Skripsi, Oktober 2010 Fika Febrianasari Kusumaningayu Analisis Pengembangan Jenjang Karir Perawat Klinik di RSU Kabupaten Tangerang Tahun 2010 ix + 101 halaman, 9 tabel, 4 gambar, 10 lampiran. Pengembangan jenjang karir profesional yang sudah dikembangkan oleh berbagai sarana kesehatan masih kurang memperhatikan tuntutan dan kebutuhan profesi, serta belum dikaitkan dengan kompensasi atau system penghargaan. Dengan adanya sistem pengembangan karir profesional perawat yang diterapkan di setiap sarana kesehatan, diharapkan mutu pelayanan semakin meningkat. Perawat klinik di RSU Kabupaten Tangerang terbagi menjadi perawat dengan status Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan perawat Tenaga Kerja Kontrak (TKK). Jenjang karir perawat klinik di RSU Tangerang didasarkan pada system skoring yang menilai status kepegawaian, pendidikan, pengalaman ruangan, sertifikasi pelatihan, namun pelaksanaan sistem jenjang karir bagi seluruh perawat tersebut masih belum optimal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan menganalisis pengembangan jenjang karir perawat klinik di RSU Kabupaten Tangerang. Penelitian dilakukan pada bulan Juli-Agustus 2010. Pengumpulan data terbagi menjadi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara mendalam (indepth interview) dan diskusi grup terarah (Focus Group Discussion). Informan wawancara mendalam adalah 3 orang, yaitu 1 orang Kepala Seksi Ketenagaan Keperawatan, 1 orang Kepala Bidang Keperawatan, dan 1 orang Kepala Seksi Asuhan Keperawatan, sedangkan informan FGD sebanyak 8 orang perawat klinik. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui telaah dokumen yang berhubungan dengan upaya pengembangan jenjang karir perawat klinik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di RSU Kabupaten Tangerang perencanaan karir yang mengacu kepada PPNI masih dalam tahap penyusunan, selama ini perencanaan karir untuk jenjang karir perawat menggunakan system grading. Kesempatan pelatihan terbanyak diberikan untuk perawat PNS sedangkan untuk perawat TKK kesempatannya masih jarang. Perbedaan status kepegawaian mempengaruhi kesempatan perawat untuk memperoleh pendidikan dan pelatihan sehingga untuk perawat dengan status TKK sulit untuk mengembangkan jenjang karirnya. Selain itu juga belum ada uji kompetensi sehingga klasifikasi perawat masih belum sesuai dengan peran dan fungsinya di tempat kerja. Pada akhir penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa untuk peningkatan kualitas pelayanan, perawat yang berstatus TKK lebih diperhatikan untuk diberikan kesempatan yang sama untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan. Daftar Bacaan = 33 buah (1994-2010)
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox