OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S011-00332
Judul : Perbedaan kemampuan menulis karangan deskripsi dengan menggunakan pendekatan komunikatif dan pendekatan ekspositori siswa kelas X SMA Muhammadiyah 15 Slipi Jakarta Barat
Pengarang : Febriani Swasisti
Penerbit dan Distribusi : --- Pilih Fakultas / Unit ---
Subjek :
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S011-00332 S011-00332 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 42718
 Abstrak
ABSTRAK FEBIANA FRANKISTI. NIM:0501055027.. Struktur dan Makna Frase Adjektival dalam RIPIN cerpen pilihan KOMPAS 2005-2006 dan Implikasinya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Skripsi.Jakarta: FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, 2009. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bagaimana struktur dan makna frase adjectival pada cerpen. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif dengan teknik analisis isi. Objek dalam penelitian ini adalah kumpulan cerpen pilihan KOMPAS yang berjudul RIPIN. Fokus penelitian yakni menganalisis hanya dari Struktur dan Makna Frase Adjektival yang dimunculkan pada cerpen pilihan KOMPAS yang berjudul RIPIN. Berdasarkan hasil analisis data dapat ditarik kesimpulan, yaitu Frase adjektival cenderung berkembang ke kiri. Hal ini dibuktikan dengan data sebesar 171 dari 195 frase yang muncul atau 87,69 % FA berkembang ke kiri, dan 24 frase dari 195 frase yang terkumpul atau 12,30 % sisanya berkembang ke kanan. Struktur frase adjektival bahasa Indonesia lebih banyak menunjukkan kecenderungan bentuk Adv + A. Frase adjektival dengan struktur Adv + A sebanyak 99 buah frase adjektival atau 50,77 %. A + Adv sebanyak 13 buah atau 6,67 %. A1 + A2 sebanyak 1 buah atau 0,51 %. Adv + Adv2 + A sebanyak 17 atau 8,72 %, A + Adv + A sebanyak buah atau 0,51 %. Adv + A + A1 sebanyak 6 buah atau 3,08 %. Dalam perkembangannya, frase adjektival bahasa Indonesia cenderung bermakna Adv kualifikator A. Hal ini dikarenakan banyaknya inti frase adjektival diperluas dengan unsur adverbia. Hal ini pun ditunjukkan dengan data sebesar 95,36 % atau 186 (seratus delapan puluh enam) frase adjektiva; bermakna Adv kualifikator A. Makna A seperti N sebanyak 1 buah atau 0,51 %. Makna A2 menyangatkan A1 sebanyak 6 buah atau 3,07 %. Serta hanya ditemukan 1 buah yang bermakna A2 kualifikator A1 atau 0,51 %. Struktur frase adjektival Adv + A pun seluruh datanya menimbulkan makna Adv kualifikator A. Perkembangan frase adjektival bahasa Indonesia memungkinkan munculnya struktur dan makna frase adjektival yang baru. Struktur adjektival yang baru penulis temukan 55 buah bentuk frase adjektival. Ke lima puluh lima frase adjektival tersebut dikelompokkan menjadi 30 buah struktur. Dalam penelitian ini ditemukan hanya satu makna baru yang ditimbulkan dari satu struktur frase adjektival baru. Makna frase adjektival baru yang penulis temukan adalah makna Pr kualifikator A dalam analisis ini ditempati satu frase adjektival struktur yang memunculkan makna tersebut adalah Adeinterjeksi + Pr + A.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox