Abstrak
PT Hotline Tamasarana adalah sebuah pei-usahaan yang bergerak di bidang periklanan. Dan merupakan salah satu perusahaan periklanan terbesar di Indonesia. PT Hotline Tamasarana mempunyai jumlah karyawan yang lumayan banyak tetapi penulis melihat bahwa motivasi untuk bekeija para karyawan itu besar. Oleh ka,cna itu penelitian ini bertujuan untuk melihat hubtmgan komunikasi organisasi dengan motivasi kerja karyawan PT Hotline Tamasarana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara komunikasi organisasi dengan motivasi kerja karyawan PT Hotline Tamasarana dart untuk rengetahui motivasi kerja karyawan PT Hotline Tamasarana Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambab pengetahuan mengenai hubungan antara komunikasi organisasi dengan motivasi kerja karyawan_
komunikasi organisasi merupakan pengiriman dan penerimaaari informasi dalam organisasi yang kompleks. Yang termasuk dalam bidang ini adalah komunikasi internal, hubungan manusia, hubungan persatuan pengetola, komunikasi downward atau komunikasi dari atasan kepada bawahan dan komunikasi upward atau komunikasi dari bawahan kepada atasan, komunikasi horizontal atau komunikasi dari organisasi-organisasi yang sama levelnya dalam suatu organisasi, keterampilan berkomunikasi dan berbicara, mendengarkan, menulis dan komunikasi evaluasi program_ Jakson menyatakan bahwa secara keseluruhan, kekuatan yang mengarahkan komunikasi dalam sebuah organisasi adalah motivasi pegawai cenderung berkomunikasi untuk mencapai beberapa tujuan, untuk memuskan kebutuhan pribadinya, atau mencoba memperbaiki lingkungan barunya.
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, dan metode yang digunakan adalah korelasional. Popnlasi dalam penelitian ini adalah karyawan PT Hotline Tamasarana Telcnik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simple random sampling, jumlah sampel yang diainbil dalam penelitian ini adalah 71 orang karyawan PT Hotline Tamasarana_ Dalam penelitian ini metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey, data diambil dengan penyebaran kuesioner_ Data yang diperoleh di deskriptiflcan dan diarialisis secara kuantitatif Data di uji dengan menggunakan uji statistik Kendall .c, Gamma dan Spearman_
Berdasarkan basil penelitian di alas komunikasi organisasi vertikal atasanbawahan, komunikasi organisasi vertikal bawahan-atasan dan komunikasi
organisasi horizontal yang ada pads PT Hotline Tamasarana ada pads posisi biasalnetral. Sedangkan motivasi kerja yang ada pads PT Hotline Tamasarana tergolong rendah. Melalui basil penghitungan uji statistik-ditemukan bahwn terdapat hubungan antara kotnunikasi organisasi dengan motivasi kerja karyawan PT Hotline Tarnasarana.
Koniunikasi Organisasi secara vertikal dapat digtrnakan untuk membenTkan informasi pekerjaan kepada bawahannya secara persuasif, regulatif, integratif dan informatif agar terciptanya hubungan yang harmonis di dalam suatu organisasi atau perusahaan demi kelancaran dan kernajuan perusatiaan. Komimikasi vertikal yang tepat akan rnengarahkan karyawan karyawan akan genii-11 nya togas yang dilakukan sehingga semakin memouivasi karyawan untuk
bekerja.